SUKAMAKMUR-RADAR BOGOR, Jalur Puncak Dua terus diperjuangkan Anggota DPR RI dari Kabupaten Bogor agar terealisasi.
Salah satunya, dari Anggota Banggar DPR RI Mulyadi. Dihubungi radarbogor.id, Anggota DPR RI yang terpilih dari Dapil V itu mengatakan dirinya terus mengawal Jalur Puncak Dua untuk terealisasi.
“Saya sebagai anggota DPR RI yang memiliki daerah pemilihan kabupaten Bogor, tetap mengupayakan Jalur Puncak Dua ini. kalau pun misalnya tidak di APBN perubahan tahun ini, tahun 2022 saya ingin memastikan ketua banggar dan pimpinan pimpinan DPR RI agar merealisasikan anggaran tersebut. Kemarin pun saya sampaikan ke ibu bupati, bahwa Bogor fokus aja untuk memperjuangkan ini, karena saya dibanggar dan dikebijakan Komisi V nya tetap kawal,” katanya saat dihubungi radarbogor.id Selasa (9/3/2021).
Seperti diketahui, pembanguna Jalur Puncak Dua tak kunjung terealisasi. Besarnya anggaran menjadikan pembangunan jalur ini kerap mandeg.
Sementara itu, Bupati Bogor Ade Yasin Munawaroh mengatakan, Jalur Puncak Dua, atau jalur yang juga dikenal sebagai Poros Tengah Timur (PTT) itu akan dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Belakangan, Bupati Bogor, Ade Yasin menggunakan anggaran daerah senilai Rp5 miliar untuk melakukan pembukaan sebagian jalur.
Namun, anggaran tersebut tidak seberapa jika dibandingkan dengan kebutuhan pembangunan insfrastruktur jalan yang ditaksir senilai Rp1,5 triliun. (all)
Reporter : Arifal
Editor : Yosep
