CIBINONG-RADAR BOGOR, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia siap menggelontorkan anggaran Rp2,6 triliun untuk program internet gratis selama tiga bulan ke depan.
Hal tersebut, dilaksanakan sebagai langkah untuk menyikapi kondisi pandemi Covid-19 sehingga kegiatan belajar mengajar masih dilakukan secara daring.
“Jadi internet ini harus lanjut, ini adalah perjuangan (Kemendikbud) dan Alhamdulillah didukung Pak Presiden,” kata Mendikbud Nadiem Makarim, dalam dialog daring yang dilaksanakan oleh KPCPEN FMB9.
Ia juga menambahkan, setelah mendengar masukan dari berbagai elemen, pihaknya memutuskan bahwa selama tiga bulan ke depan, akses internet untuk siswa tidak lagi berbasis kuota. Jadi, siswa dan guru dapat mengakses berbagai ragam informasi untuk memperkaya proses belajar mengajar
“Namun tetap dikecualikan adalah akses untuk media sosial, game dan lain-lain,” katanya.
Nadiem menuturkan, untuk pembagian kuota internet ini akan dilaksanakan mulai 11 hingga 15 Maret mendatang.
“Kecuali yang penggunaannya di bawah 1Gb karena diasumsikan tidak membutuhkan dan yang baru mendaftarkan nomor akan dibagikan pada bulan April 2021,” pungkasnya. (nal)
Reporter : Jaenal Abidin
Editor : Yosep
