25 radar bogor

Pemkab Targetkan Progam Vaksinasi Tahap Pertama untuk Nakes Rampung Pekan Ini

Vaksinasi
Pemberian vaksin perdana di Puskesmas Cimandala, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kamis (28/1/2021). HENDI/RADAR BOGOR
Vaksinasi
Pemberian vaksin perdana di Puskesmas Cimandala, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Kamis (28/1/2021). HENDI/RADAR BOGOR

CIBINONG-RADAR BOGOR, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menargetkan program vaksinasi yang menyasar 12.800 tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Bogor selesai pada akhir Febaruari 2021.

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes), Achmad Zaenudin mengatakan, untuk saat ini pendistribusian vaksin dosis ke dua tengah berlangsung dengan sasaran nakes yang beraktivitas di Kabupaten Bogor.

Menurutnya, dinkes saat ini tengah mengejar target vaksinasi tahap pertama untuk semua nakes terpenuhi dan ditargetkan 28 Februari 2021 selesai.

“Insya Allah, 28 Februari sudah selesai untuk vaksinasi tahap pertama yang menyasar 12.800 nakes,” ujar Zein-sapaan-Achmad Zaenudin.

Zein menyebut, sebaran vaksin untuk nakes yang tersebar di Kabupaten Bogor sudah mencapai 96,8 persen untuk vaksinasi dosis pertama, sedangkan untuk vaksinasi dosis ke dua baru mencapai 38 persen.

Perbedaan tersebut, kata dia, karena ada jeda waktu selama 14 hari saat melaksanaan vaksinasi dosis pertama.

“Jadi semuanya berjalan, sambil menunggu vaksinasi tahap dua yang akan datang ke Kabupaten Bogor. Vaksin untuk nakes akan di Kejar Kamis, Jumat, dan Sabtu pekan ini,” katanya.

Sebelumnya, Pemkab Bogor terus mendistribusikan sebanyak 25.600 dosis vaksin padea tahap pertama.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Mike Kaltarina mengatakan, dari total 25.600 dosis vaksin yang diterima Pemkab Bogor, dengan jumlah 12.800 tenaga kesehatan yang terdaftar sebagai penerima vaksin di Kabupaten Bogor. Saat ini pemerintah telah menyasar 71 persen nakes yang menerima dosis vaksin.

“71 persen itu data perhari ini yah (10/2/2021). Kemungkinan jumlah itu akan berubah, mengingat vaksinasi Covid-19 terus kami lakukan di fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) yang sudah kami tetapkan,” katanya.

Saat ini Pemkab Bogor sendiri menambah menjadi 136 fasyankes dari semula 25.600 vaksin bakal didistribusikan ke 121 fasyankes se-Kabupaten Bogor, untuk mempercepat proses pendistribusian.

“Semula itu ada 121 fasyankes, tapi sekarang kami tambah menjadi 136 fasyankes untuk mempercepat proses proses pendistribusian. Yang terdiri dari 101 puskesmas, 4 RSUD, RS PG, RS AU, 7 klinik dan 15 rumah sakit swasta,” ungkap wanita yang akrab disapa Mike.

Menurutnya, proses vaksinasi covid-19 ini bisa selesai lebih cepat dari jadwal yang sudah ditetapkan.

“Kalau dijadwal awal, vaksin ini selesai di April nanti. Tapi semoga saja bisa lebih cepat. Semoga di akhir Februari ini bisa selesai program vaksinasi untuk nakes,” tukasnya.

Ia juga meminta, agar nakes yang sudah menjalani vaksinasi, untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

“Saat divaksinasi di dalam tubuh kita ada virus yang dilemahkan, dengan harapan akan membentuk antibodi. Tapi tetap saja protokol kesehatan harus tetap dijaga. Jadi harus lebih protek lagi walau sudah divaksin, sampai setelah vaksin ke dua nanti,” tukasnya.(ded)

Reporter : Dede Supriadi
Editor : Yosep