BOGOR-RADAR BOGOR, Bantuan Sosial Tunai (BST) didistribusikan di Kelurahan Cibadak, Kota Bogor, Sabtu (20/2/2021). Penyaluran dilaksanakan dua orang petugas Kantor Pos. Aparat pemerintah kelurahan membantu dengan memberikan pengamanan, penjagaan, dan memberikan fasilitas.
Lurah Cibadak, Uay Sutiawan (52) menjelaskan, tidak ada bantuan sosial yang disalurkan oleh pihak kelurahan. “Kami hanya menyediakan tempat saja supaya lancar,” ujarnya.
Adapun alasan dilaksanakannya pembagian Bansos di kelurahan, berdasarkan keterangan Kepala Kelurahan Cibadak yakni karena jumlah penerima bansos sebanyak 1920 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan jangkauan masyarakat ke kantor pos lumayan jauh. Selain itu ada kekurangan sumber daya manusia staf Kantor Pos.
Pembagian BST berlangsung lancar dan tertib dengan memperhatikan protokol kesehatan. Warga mengantri di lapangan parkir kantor kelurahan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Pihak kelurahan telah mengatur jadwal berdasarkan Rumpun Warga (RW).
“Hari ini giliran RW 1 sampai 6 sebanyak 1000 KPM, kemudian besok giliran sisanya RW 7, 8, 9, 10 dan 12 sebanyak 920 KPM. Sedangkan RW 11, 13, 14 dan 15 termasuk ke Perumahan Tamansari sehingga berada di luar Kelurahan Cibadak,” jelas Adi Sanjaya (58), staf Linmas Kelurahan Cibadak.
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) adalah keluarga yang terdampak Covid-19 berdasarkan survei yang dilakukan Dinas Sosial Kota Bogor yang dilaksanakan paruh akhir tahun 2020.
Kosim (51), salah satu warga menjelaskan mayoritas penerima bantuan bekerja serabutan, seperti buruh pabrik, ojek online, garmen dan tukang. Sehingga adanya bansos sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Ramdani (42) salah satu penerima Bansos berkata, “Adanya Bansos sangat membantu keuangan keluarga. Bisa buat bayar listrik, air, dan beli beras.”
Meskipun begitu, seluruh elemen masyarakat berharap pandemi Covid-19 bisa segera berlalu agar mereka dapat kembali bekerja seperti sebelumnya. Warga menginginkan situasi dapat kembali normal.
Senada dengan ungkapan Adi Sanjaya. Dia berharap bantuan cukup sampai di sini, tapi ngga ada Covid-19 lagi supaya perekonomian bisa terus berjalan.
Editor: Alpin
