BOGOR – RADAR BOGOR, Meski tak digelar secara normal, perayaan Cap Go Meh (CGM) untuk menyambut Tahun Baru Cina atau Imlek tahun 2021 ini akan tetap dilakukan secara online.
Meski pawai dan street festival yang biasa dilakukan di tahun sebelumnya ini ditiadakan, kawasan pecinan di Suryakencana itu tetap dipercantik.
“Kawasan Pecinan Suryakencana tetap dipercantik dengan memasang ornamen. Lalu melakukan bersih-bersih di sekitar Vihara Dhanagun,” kata Ketua CGM Kota Bogor Arifin Himawan, Senin (8/2/2021).
Arifin mengungkapkan, memang kondisi ini membuat perayaan CGM harus dilakukan secara biasa saja.
“Sebelum Imlek itu memang ada prosesi ritual di dalam vihara. Tahun ini kita tidak terlalu mempublikasikan karena tadi, ini hanya kalangan internal. Bahkan kita tidak ingin ada orang yang menonton dan menyaksikan,” bebernya.
Pun bagi jemaat yang beribadah di vihara. Tentunya dengan kapasitas yang terbatas dan protokol kesehatan (prokes) yang lebih ketat.
Arifin memastikan seluruh kegiatan CGM dikoordinasikan dengan Satuan Tugas Covid-19 Kota Bogor, guna memastikan kegiatan selalu mengedepankan protokol kesehatan.
“Jadi saya kira di tahun ini minimal menjaga diri. Bagi masyarakat yang ingin sembahyang ke vihara, tentunya vihara punya protap sendiri. Artinya tidak bisa berkerumun lagi seperti yang sudah – sudah,” urainya.
“Daripada kita menularkan ataupun tertular dari saudara kita yang lain sebaiknya hindari dulu saja. Dengan ucapan Imlek selamat tahun baru bisa disampaikan melalui media sosial,” sambungnya.
Sebelum adanya pandemi, Pesta Rakyat CGM digelar dengan suguhan ragam kesenian dan kebudayaan tersebut akan ditampilkan dalam bentuk Bogor Street Festival.
Tidak sekadar tema dan pengisi acara, helatan tersebut juga akan menyuguhkan suasana baru kawasan Suryakencana. (dka)
Reporter : Andika
Editor : Yosep
