25 radar bogor

Ini Kata Pengunggah Senam “Ampun Bang Jago” Saat Kudeta Militer di Myanmar

Tangkapan layar video senam guru pendidikan jasmani Myanmar berlatar belakang kudeta militer.
Tangkapan layar video senam guru pendidikan jasmani Myanmar berlatar belakang kudeta militer.

BOGOR-RADAR BOGOR, Seorang guru pendidikan jasmani terlihat melakukan senam aerobik berlatar belakang konvoi militer di parlemen di tengah kudeta di Myanmar.

Video itu pun viral di media sosial pada Senin (1/2/2021).

Video tersebut juga menjadi perbincangan di warganet Indonesia karena menggunakan lagu Ampun Bang Jago.

Guru itu melakukan senam aerobik di depan jalan utama menuju gedung parlemen di Naypyidaw, Myanmar.

Melansir The Guardian, Selasa (2/2/2021), wanita yang tengah melakukan senam aerobik tersebut bernama Khing Hnin Wai.

Lewat unggahannya di media sosial Facebook, Selasa (2/2/2021), dia mengatakan telah merekam banyak video di lokasi sebelumnya dan mengatakan bahwa video tersebut bukan editan.

Dia telah merekam video senam di luar gedung pertemuan selama 11 bulan.

“Betapa harmonisnya dengan musik latar dan pemandangan latar!” tulis Khing Hnin Wai.

Guru senam tersebut mengaku tidak mendengar berita tentang kudeta militer sebelumnya dan video senamnya itu dibuat dalam rangka lomba.

“Sebelum saya mendengar berita (kudeta) di pagi hari, video yang saya buat untuk lomba tari aerobik menjadi kenangan yang tak terlupakan,” ungkapnya.

Setelah videonya viral di seluruh dunia, Khing Hnin Wai membela diri melalui Facebook-nya.

“Saya tidak menari untuk mengejek atau mengejek organisasi mana pun atau untuk menjadi konyol. Saya menari untuk kompetisi dansa kebugaran,” tulisnya seperti dikutip Daily Sabah, Selasa (2/2/2021).

Dia juga mengunggah video versi lengkapnya yang terdapat suara sirine sebelum kendaraan pertama muncul.

Sebelumnya,ia sering menggunakan tempat yang indah untuk merekam latihannya. Dia pun memposting video lain untuk membuktikannya.

“Karena tidak jarang Naypyidaw memiliki konvoi resmi, saya pikir itu normal jadi saya melanjutkan,” imbuhnya. (*/ran)

Editor : Rany P Sinaga
Sumber : Kompas