25 radar bogor

Sudah Kumpulkan 47 Penyintas Untuk Donor Plasma

Donor plasma darah. (Jawa Pos)
Petugas rumah sakit sedang mengecek kantong donor plasma darah konvaselen (Jawa Pos)

BOGOR-RADAR BOGOR, Relawan Temanco bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Palang Merah Indonesia (PMI) dan Radar Bogor sudah mengumpulkan 47 orang penyintas Covid-19 di Kota Bogor.

Mereka dikumpulkan untuk melakukan skrining bakal rencana donor plasma darah konvaselen yang dilakukan di Balaikota, Sabtu (30/1/2021). Hal itu dikatakan mantan penyintas sekaligus Inisiator Relawan Temanco, Ara Wiraswara.

“Ada total 350 penyintas Covid-18 yang sembuh dari bulan Oktober hingga Desember. Mereka semua kami SMS blast dan bersedia untuk mendaftar,” kata Ara.

Selain itu, ditengah perjalanan ada pihak luar yang memberikan voucher untuk para peserta donor. Mereka secara lansung mengapresjasi para pendonor yang rela untuk berbagi kepada para pasien covid.

Rencananya, Temanco dan instansi lainnya akan mengumpulkan para mantan atau penyintas penderita Covid-19 di Kota Bogor, Sabtu (30/1/2021) lusa.

Ara menjelaskan, para penyintas akan dikumpulkan untuk dilakulan screening awal. Hingga kemudian, mereka akan dilakukan donor plasma darah.

Pasalnya saat ini, kata Ara, kebutuhan donor plasma saat ini sudah sangat urgent. Karena satu pendonor ditunggu oleh 100 pasien covid dengan gejala berat.

“Hampir tiap hari, relawan mantan- mantan pasien covid itu pasti selalu ada informasi tentang permintaan donor plasma. Berangkat dari kondisi ini, tercetuslah ide untuk melakukan screening awal,” urai Ara.

Donor plasma darah tak seperti donor darah pada umumnya. Donor plasma darah menggunakam alat khusus yang tidak mungkin dibawa mobile. Maka dari itu, besok para penyintas akan dikumpulkan di Balaikota hanya untuk dilakukan screening.

“Nanti PMI yang akan melakukan screening, wawancara, sekaligus pengambilan sampel. Nanti kalau memang sempelnya bagus, antibodynya bagus, dia nanti akan dijadwalkan untuk diambil plasmanya,” sambung Ara.

Calon pendonornya nanti, yang pasti pernah dinyatakan sembuh dari Covid-19. Ara menegaskan, siapapun yang pernah merasa sembuh dari Covid-19 bisa datang untuk mengajukan donor.

Plasma darah dari mereka yang telah sembuh dari Covid-19 ini sangat membantu. Bisa menjadi pertolongan pertama untuk menyelamatkan mereka yang gejala berat dan kritis. Pemberian plasma itu merupakan salah satu alternatif yang sangat efektif untuk sembuh.

Donor plasma ini juga berbeda dengan donor darah yang harus dilakukan per-tiga bulan. Donor plasma butuh waktu per-dua pekan untuk bisa donor kembali. (dka)