25 radar bogor

Pengungsi Banjir Bandang Puncak Mulai Trauma

Tim Kesehatan Polres Bogor, langsung diterjunkan di Posko Pengungsian Bencana Banjir di Kampung Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Selasa (19/01/2021). Arifal/Radar Bogor
Tim Kesehatan Polres Bogor, langsung diterjunkan ke Posko Pengungsian Bencana Banjir di Kampung Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Selasa (19/01/2021). Arifal/Radar Bogor

CISARUA-RADAR BOGOR, Ratusan pengungsi korban banjir bandang Puncak, Cisarua, Bogor, alamai trauma. Tidak sedikit dari para pengungsi melamun dan sesekali meneteskan air mata.

Terutama wanita dan anak-anak. Seperti yang terlihat di sudut kanan pengungsian sementara para korban. Nampak, seorang anak murung dan wajahnya menampakan rasa trauama.

Anak perempuan dengan baju merah sedikit basah itu tak henti-hentinya memeluk ibunya. Jemarinya merekat kuat. Melingkar memeluk pinggang ibunya.

Pelukan itu dibalas dengan belaian. Usapan tanganya mengayun landai. Mulutnya sesekali berucap. “Teu nanaon neng. Tong ceurik nya. (Gak apa-apa, jangan nangis ya),” ucap sala satu pengungsi.

Tidak hanya itu, pemandangan haru terasa disana. Nampak suasana pengungsian masih riuh. Para petugas, baik dari TNI, Polri, BPBD, Satpol PP mencoba mengatur pengungsi. Membagikan masker dan menjaga jarak antar pengungsi.

Itu dilakukan lantaran Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor berstatus zona merah Covid-19. “Pakai maskernya ya,” ucap petugas mengingatkan para pengungsi, Selasa (19/1/2021) sore itu.

Untuk kebutuhan pengungsi, masih terus dilengkapi. Petugas membagi tugas. Ada yang menyiapkan dapur umum, ada klinik darurat dari Polres Bogor dan Satpol PP juga terlihat mengatur jarak para pengungsi.

“Untuk sementara ini kebutuhan dasar pengungsi yang dibawa alakadarnya. Intinya evakuasi nyawa dulu dan kenyamanan mereka serta protokol kesehataannya saat diungsikan di pondok atau wisma ini,” ujar Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, Raya Alfajar kepada radarbogor.id, Selasa (19/1/2021).

Bergeser ke lokasi banjir bandang, nampak petugas gabungan BPBD Kabupaten Bogor bersama Polres Bogor mencoba membersihkan material banjir bandang.

Menggunakan alat manual, mereka nampak membersihkan material batang kayu serta lumpur yang menutupi jalan dan pemukiman. Lengkap dengan seragam coklat seakan menyaru dengan lumpur. “Kita kirimkan 100 personil. Juga kita kirimkan dokter,” ujar Kabag Ops Polres Bogor, Kompol Fitra Zuanda.(all)