BOGOR-RADAR BOGOR, Mengawali tahun 2021, Mutiara 97 Bogor mengadakan diskusi bertajuk ‘Ngobrol Bola Santai (Ngobras) di sekretariat tim Jalan Manunggal, Kota Bogor, Rabu (13/1) kemarin.
Menurut Wakil Ketua Mutiara 97, Abdul Kamal, acara ngobras merupakan agenda rutin yang seharusnya berlangsung tahun lalu. Namun karena ada pandemi Covid-19, sehingga membatalkan seluruh program-program lainnya. Diantaranya persiapan Piala Suratin, turnamen-turnamen antar sekolah sepak bola (SSB) dan Liga 3 Seri 2 Jawa Barat.
“Kami buka tahun 2021 ini dengan setumpuk kegiatan. Salah satunya dimulai dari ngobras, serta turnamen Indocipta di Gunungsindur untuk U-18 yang berlangsung pekan lalu,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Ia menuturkan, sinergitas KONI mewakili unsur birokrasi dan Askot PSSI Bogor sebagai induk sepak bola, memberikan motivasi Mutiara 97, khususnya para siswa SSB. “Kami sangat membutuhkan dorongan semangat dari insan olahraga Kota Bogor, khususnya sepak bola agar bisa berprestasi lebih tinggi lagi,” imbuhnya.
Sementara Ketua KONI Kota Bogor, Benninu Argoebie memuji acara ngobras, sebagai gerakan luar biasa. Sebab, dari komunitas sampai penggiat olahraga hingga pemangku kebijakan olahraga bisa duduk bersama.
Bahkan, Benn-sapaan karibnya- bertekad mendukung penuh cabor sepak bola dalam melakukan pembinaan prestasi di Kota Bogor. “Jika Kota Bogor terpilih sebagai tuan rumah Porda 2026, medali emas salah satunya harus datang dari sepak bola,” tegas Benn.
Tantangan tersebut dijawab Sekretaris Umum Askot PSSI Bogor, Irsan Tena. Saat ini persiapan tampil Porprov XIV Jawa Barat/2022 terus digenjot. Kota Hujan mengikuti dua cabor si kulit bundar pada pesta olahraga empat tahunan itu. Yakni sepak bola dan futsal.
“Untuk futsal saat ini kami sedang mempersiapkan diri mengikuti kejuaraan daerah (kejurda) di Bandung, Maret mendatang. Namun, pada Februari nanti rencananya akan melakukan training center (TC) di Semarang,” ungkap Irsan.
“Sedangkan tim sepak bola masih terus melakukan latihan di lapangan luar GOR Pajajaran. Sambil terus melakukan seleksi untuk menambal posisi pemain yang kosong,” tukasnya. (rur)
