BOGOR-RADAR BOGOR, Menuju operasionalisasi pada pekan depan, pembangunan fisik Rumah Sakit (RS) Lapangan di Wisma Atlet GOR Pajajaran sudah mencapai 90 persen.
Lift barang yang dijadikan untuk mobilisasi pasien kedua lantai atas juga sudah diujicobakan. Hampir semua alat kesehatan (Alkes) juga sudah ditempatnya masing-masing.
Kepala RS Lapangan Kota Bogor, dr. Yeti Haryati menjelaskan, meski pembangunan fisik sudah berada di angka 90 persen, namun masih ada hal yang harus dibenahi.
“Seperti WC di lantai bawah. Karena untuk pasien covid perlu disiapkan WC khusus. Itu lumayan pengerjaannya,” kata dokter spesialis penyakit dalam ini saat diwawancarai radarbogor.id, Rabu (13/1/2021).
Yeti juga melaporkan, dari segi kelistrikan, RS Lapangan juga sudah mulai berjalan. Dari penambahan daya listrik, pemasangan genset, dan ujicoba lift pasien.
Pembangunan singkat yang hanya butuh waktu sekitar tiga pekan itu memang tak mudah. Sehingga, Yeti berharap tak menimbulkan masalah serius ketika sudah dioperasionalkan nanti.
Kawasan RS Lapangan juga dipercantik dengan taman di halaman depan. Namun pengerjaannya baru 10 sampai 15 persen saja. Namun taman itu, ditargetkan selesai esok hari.
“Simulasi pasien rencananya Sabtu, sebelumnya kita sudah rekayasa lalu lintas. Bekerja sama dengam Dinas Perhubungan dan Satpol PP. Jumat-nya kita simulasi limbah. Sehingga Senin kita peresmian,” urai Yeti.
Kemudian dari sisi kesiapan petugas. Yeti menerangkanz ada 40 perawat yang sudah disiapkan. Hanya saja, ada perubahan kapastias dari rencana sebelumnya. Hal itu karena ketersediaan tempat tidur baru 15-20 bed per lantai.
“Kita kan targetnya sebenarnya 28 terisi. Tapi dengan kapasitas petugas yang harusnya 60 perawatnya, kita baru dapat 35-an,” akunya menutup.(dka)
