25 radar bogor

Penyebab Longsor Gunung Mas Puncak versi BMKG Citeko,  Akumulasi Curah Hujan 

longsoran-gunung-mas
Material longsoran Gunung Mas saat menutupi Jalur Puncak, Minggu (10/1/2021) malam.
longsoran-gunung-mas
Material longsoran Gunung Mas saat menutupi Jalur Puncak, Minggu (10/1/2021) malam.

CISARUA-RADAR BOGOR, Longsor di kawasan Gunung Mas Puncak, Desa Tugu Selatan Minggu (10/1/2021) malam menurut BMKG Citeko, diakibatkan oleh akumulasi curah hujan selama awal tahun 2021. Atau sepuluh hari pertama pada bulan Januari 2021.

Bukan Hujan, Ini Penyebab Tebing di Jalur Puncak Longsor

Kepala Stasiun Meteorologi klimatologi dan Geofisika BMKG CAsep Firman Ilahi memaparkan, longsor di kawasan Riung Gunung, Cisarua, itu akibat akumulasi hujan selama sepuluh hari.

“Analisis Citra Satelit Himawari pada waktu dan lokasi kejadian, menunjukkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Puncak Bogor menyebabkan hujan ringan mulai pukul 17.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB. Curah hujan kumulatif pada saat kejadian dalam kurun tersebut tercatat 4 mm,” ujar Asep Firman Ilahi kepada radarbogor.id Senin (11/1/2021).

Lebih lanjut, Asep Firman Ilahi menjelaskan, analisis curah hujan sepuluh hari terakhir, terlihat kumulasi curah hujan sangat signifikan yang terjadi pada 2 Januari 2021 pukul 16.00 sebesar 25.8 mm/jam dalam kategori Hujan Sangat Lebat.

Kemudian pada 6 Januari 2021 pukul 14.00 WIB tercatat kumulasi 15.5 mm/jam dalam kategori Hujan Lebat. Selanjutnya 9 Januari 2021, pukul 15.00 WIB tercatat 30 mm/jam dalam kategori Hujan Sangat Lebat.

“Dari analisis di atas, penyebab longsor di sekitar Riung Gunung, Perkebunan Gunung Mas sebagai akibat akumulasi curah hujan beberapa hari sebelumnya, terutama sehari sebelum kejadian. Dengan akumulasi hujan 30 mm/jam dapat dikatakan kejadian hujan tersebut dalam kategori Hujan Sangat Lebat yang menyebabkan tanah kehilangan kerapatannya menahan intrusi air, sehingga terjadi tanah longsor dalam skala kecil,” jelasnya.

Ia pun mengimbau, agar masyarakat lebih wapada terhadap fenomena bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi sewaktu-waktu di musim hujan saat ini.

Hindari daerah bukit atau tebing serta daerah aliran sungai dan pohon-pohon tinggi yang dapat berpotensi terjadinya guguran tanah, bebatuan, longsor, banjir dan pohon tumbang,” tukasnya. (all)