25 radar bogor

Libur Akhir Tahun, BNI Siapkan Uang Tunai Rp 14,5 Triliun

Ilustrasi layanan teller Bank Negara Indonesia (BNI) (Istimewa)
Ilustrasi layanan teller Bank Negara Indonesia (BNI) (Istimewa)

JAKARTA-RADAR BOGOR, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) tetap mengaktifkan secara terbatas 201 kantor cabangnya sepanjang masa liburan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 agar transaksi keuangan masyarakat terlayani selama masa liburan tersebut. Untuk kebutuhan uang tunai, BNI juga menyiapkan sebesar Rp14,5 triliun.

BNI melaksanakan operasional terbatas pada dua periode waktu, yaitu Pertama, pada tanggal 24 – 25 Desember 2020. Pada saat ini, terdapat 24 outlet yang tetap beroperasi secara terbatas, yaitu melayani setoran Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina dan Pembayaran Pajak. Pelayanan tersedia mulai pukul 10.00 hingga 12.00 waktu setempat.

Periode Kedua, pada tanggal 31 Desember 2020. BNI membuka 201 kantor cabangnya untuk memberikan layanan beberapa transaksi, yaitu setoran, penarikan tunai maksimal Rp 25 juta per rekening, pemindahbukuan rekening BNI, setoran BBM Pertamina, setoran pajak, maintenance rekening tabungan atau pinjaman, kegiatan kredit, hingga aktivasi e-channel. Pelayanan tersedia mulai pukul 09.00 hingga 15.00 waktu setempat.

Khusus pada tanggal 1 Januari 2020, BNI menutup seluruh kantor cabangnya karena bertepatan dengan hari Libur Tahun Baru. Namun, transaksi tetap dapat menggunakan jaringan layanan digital BNI. Seluruh outlet BNI akan kembali beroperasi normal pada tanggal 28, 29, dan 30 Desember 2020 serta 4 Januari 2021.

Direktur Layanan dan Jaringan BNI Ronny Venir menuturkan, BNI tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat pada saat memberikan pelayanan, termasuk selama operasional terbatas.

“Kami juga melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin di luar jam kerja, baik untuk ruang kerja maupun di lokasi ATM. Kami terus mendorong nasabah agar bertransaksi menggunakan seluruh digital channel yang dimiliki oleh BNl,” ungkap Ronny di Jakarta, Senin 21 Desember 2020. (jawapos)