25 radar bogor

Bansos Tahap Tiga Mulai Disalurkan, Targetkan Akhir Desember Rampung

Bantuan pangan beras
Bantuan pangan beras 10 kilogram dilanjut
Beras
Ilustrasi: Penyaluran bansos beras dari Pemkab Bogor kepada warga. Hendi/Radar Bogor

CIBINONG-RADAR BOGOR, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tengah mengejar target penyaluran bantuan sosial (Bansos) non tunai, berupa beras untuk masyarakat terdampak Covid-19.

Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Bogor, menargetkan penyaluran beras tersebut rampung pada akhir Desember 2020.

“Sudah mulai disalurkan. proses penyaluran Bansos tahap tiga, sudah dilakukan di Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua sejak Kamis (19/11),” ujar Kepala Disperdagin Kabupaten Bogor, Nuradi, Selasa (24/11/2020).

Pendistribusian tersebut, lanjutnya, bakal mendistribusikan 6.000 ton beras, yang akan dibagikan untuk 200 keluarga rumah tangga sasaran (KRTS), yang tersebar di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor. “Jadi setiap KRTS atau keluarga, mendapatkan jatah 30 kilogram beras,” katanya..

Pendistribusian beras bansos itu, ditargetkan bisa selesai pada 23 Desember mendatang. Pendistribusian beras tersebut akan dikawal langsung oleh pemerintah, Polisi dan TNI.

Saat ini, pihaknya sudah melakukan pendistribusian ke sejumlah kecamatan. Seperti, Kecamatan Megamendung, Cisarua, Nanggung, Leuwiliang, Leuwisadeng hingga Kecamatan Cigombong. “Paling lambat hingga akhir tahun ini,” ucapnya.

Nuradi menegaskan, jika sampai saat ini, bansos tahap tiga yang saat ini sedang didistribusikan, merupakan bantuan terakhir yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor.

Saat ini, Pemkab Bogor belum merencanakan apakah ada bandos tahap empat pada tahun 2020. Disdagin saat ini masih menunggu kebijakan kepala daerah. “Sampai saat ini kita masih fokus pendistribusian bansos tahap tiga ini,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Burhanudin mengatakan, jika bansos beras tahap tiga ini merupakan Bansos terkahir dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.

Nantinya, Pemkab Bogor akan lebih fokus untuk memberikan stimulus, kepada masyarakat Kabupaten Bogor dalam skala kelompok.

“Jadi tidak ada Bansos tahap empat, lima dan tahap enam. Kita akan lebih condong epada bantuan pendidikan, bantuan kelompok seperti UMKM. Jadi bantuannya kita alihkan,” tutupnya.(ded)