25 radar bogor

Hitung Ulang

Trump sudah mentransfer sekitar Rp 50 miliar itu kemarin. Tapi belum menentukan dapil mana yang harus dihitung ulang. Ia harus pikirkan baik-baik agar uang itu tidak sia-sia. Kan belum tentu hitung ulang itu mengubah kekalahannya di Pilpres 3 November lalu.

Trump memang berang: bagaimana bisa kalah di Wisconsin –juga di Michigan. Juga di Pennsylvania. Juga di Georgia. Juga di Arizona. Padahal ia menang di negara-negara bagian itu. Dulu.

Trump bukan orang pertama yang minta hitung ulang. Di Wisconsin pernah dilakukan hitung ulang. Empat tahun lalu. Waktu itu Hillary Clinton kalah tipis dari Trump. Tapi yang minta hitung ulang bukan Hillary. Permintaan itu datang dari Partai Hijau.

Hasilnya tidak banyak beda. Trump justru dapat tambahan suara 131.

Dari pengalaman hitung ulang di berbagai dapil di masa lalu hasilnya memang beda. Tapi perbedaan itu tidak berarti. Selalu saja selisihnya hanya sedikit. Tidak sampai 2.000 suara. Padahal kekalahan Trump di Wisconsin kali ini 20.000 suara.

Bahwa Trump minta hitung ulang di Wisconsin itu karena hukum setempat lebih longgar: boleh hitung ulang di dapil tertentu. Yang biayanya lebih murah.

Di Michigan misalnya, tidak boleh hitung ulang di sebagian dapil. Harus satu negara bagian. Demikian juga di banyak negara bagian lain.