BOGOR-RADAR BOGOR, Undang-Undang (UU) Cipta Kerja resmi berlaku setelah ditandangani oleh Presiden Jokowi. Meski telah resmi berlaku, pro dan kontra terkait UU itu masih terjadi.
Advokat Bahtera Gurning pun tertarik untuk mempelajari UU tersebut. Karena menurut pria yang dikenal dengan panggilan Advokat Bahtera itu, seorang advokat seyogyanya perlu membaca dan paham peraturan hukum dan regulasi pemerintah.
Advokat Bahtera yang sering menangani perkara perusahaan atau dikenal Corporate Lawyer itu, merasa menjadi sesuatu kewajiban untuk mengupdate setiap regulasi atau produk hukum yang ada, terutama UU Cipta Kerja yang berisikan banyak materi yang tercantum didalamnya.
Advokat Bahtera menyampaikan bahwa seorang advokat perlu membaca dan memahami banyak undang-undang, karena profesi advokat atau konsultan hukum sudah barang pasti akan banyak kaitan pofesinya dengan ketentuan dan regulasi hukum.
Bayu T saputro, yang merupakan tim dari kantor Advokat Bahtera membenarkan hal tersebut. “Pak Bahtera Gurning pasti selalu langsung ingin update peraturan, terutama beliau selain sebagai corporate lawyer perusahaan juga aktif di sejumlah asosiasi atau organisasi hukum,” tutur Bayu.
Di antaranya, Koordinator Bidang Advokasi dan Hukum DPK Apindo Kabupaten Sukabumi, Koordinator Bidang Hubungan Industrial Peradi Rumah bersama advokat DPC Kota Bogor, serta koordinator Hukum dan Litbang pada salah satu organisasi Asosiasi HRD.
“Dan beliau juga aktif memberikan bantuan hukum untuk para wartawan dan masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum,” tukasnya.
Ditanya tentang isi UU Cipta Kerja, dengan seketika Advokat Bahtera tahu bahwa di dalamnya banyak sekali halaman berisikan ketentuan-ketentuan.
Beberapa di antaranya ada tentang pertanian, perhutanan, peternakan dan kesehatan hewan, ketenagakerjaan, Paten, Merek, kemudahan berusaha, perseroan terbatas, dan ketentuan lainnya. Sehingga Advokat Bahtera bisa mengetahui di halaman berapa isi materi itu dalam UU Cipta Kerja.
Setelah membaca dan memahami UU Cipta Kerja, Advokat Bahtera nantinya dapat memberikan atau menyampaikan legal advise atau legal opinion untuk klien-klien perusahaannya sehingga akan sangat terbantu.
“Karena ini produk UU Cipta Kerja yang berjumlah tidak sedikit halamannya, maka kami pelajari dengan membaca dan memahami. Pastinya kami harus menyediakan waktu untuk baca dari kata perkata disetiap bagiannya, bahkan perlu detail titik dan koma isi materi UU tersebut,” kata Advokat Bahtera. (*/unt)