Penasaran, Begini Penampakan Ruang Isolasi OTG di Lido

Wali Kota meninjau ruang isolasi OTG di Lido.

BOGOR-RADAR BOGOR, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memastikan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Badan Narkotika Nasional (BNN) menjadi tempat isolasi orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 Kota Bogor.

Itu setelah Pemkot Kota Bogor dengan BNN melakukan Penandatangan Kerja Sama (PKS) tentang Sinergi Penanganan dan Perawatan Pasien Covid-19 asal Kota Bogor Senin (7/9/2020).

Penandatangan dilakukan Wali Kota Bogor Bima Arya dengan Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) BNN, Shindu Setiatmoko di gedung PPSDM, Cigombong, Kabupaten Bogor, Senin (7/9/2020).

Lalu apa saja yang fasilitas ruang isolasi bagi pasien tanpa gejala Covid19 di Lido?

Informasi yang dihimpun radarbogor.id, nantinya ruang isolasi tersebut berada di gedung yang memiliki dua lantai. Berisi 23 kamar dengan 122 tempat tidur.

Selain itu disediakan pula ruangan bagi tenaga kesehatan.

Wali Kota meninjau ruang isolasi OTG di Lido.

“Untuk tenaga kesehatan sebanyak 20 kamar dengan jumlah 40 bed,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto kepada radarbogor.id Senin (7/9/2020).

Lebih lanjut, Wali Kota Bogor Bima Arya menuturkan, nantinya, para pasien OTG dan tenaga kesehatan akan menggunakan APD lengkap, disediakan juga tempat olahraga dan berjemur serta ruang serbaguna.

Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan, Pusat isolasi Covid 19 Kota Bogor di PPSDM BNN ini dikhususkan bagi pasien gejala ringan atau OTG. Sebelumnya Pemkot merawat pasien OTG di rumah sakit.

“Disini tempatnya sangat ideal, kami sangat apresiasi, bersyukur, berterima kasih, pihak BNN sangat merespon ini dengan cepat prosesnya,” katanya.

“Kita semua siapkan tenaga kesehatannya, tim semua yang disini kita siapkan. Ini juga untuk menekan skor karena salah satu indikasi peningkatan status dari kuning, orange ke merah karena kesediaan rawat inap di rumah sakit,” jelasnya.

Untuk mekanisme pasien OTG yang diisolasi di PPSDM BNN akan terlebih dahulu di deteksi. Jika masih memungkinkan isolasi di rumah dan wilayahnya mendukung, maka diperkenankan.

Wali Kota meninjau ruang isolasi OTG di Lido.

“Tapi kalau tidak memungkinkan, apalagi misalnya ada sensasi dari warga akan kesini langsung dikoordinasikan dengan dinkes,” sebutnya.

Kerja sama dengan BNN ini kata Bima akan berlangsung selama satu tahun.

“Insya Allah, mudah-mudahan tidak sampai setahun Covid-19 selesai,” harapnya.

Sementara itu, Direktur Pasca Rehabilitasi Deputi Bidang Rehabilitasi BNN, Budiyono menambahkan, gedung ini digunakan untuk diklat SDM BNN, namun karena pandemi banyak pelatihan ditunda.

“Daripada kosong kita manfaatkan, kita kerjasamakan dengan pemkot, kami siap membantu,” kata Budiyono yang juga Kasatgas Pencegahan dan Penangggulangan Covid 19 BNN.

Hal senada dikatakan Kepala PPSDM BNN, Shindu Setiatmoko mengatakan, sejak April lalu pihaknya diberikan tugas untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam penanganan Covid-19.

Wali Kota meninjau ruang isolasi OTG di Lido.

“Mudah-mudahan amanah ini dapat dilaksanakan, terutama kami siap untuk membantu Kota Bogor dalam memfasilitasi tempat yang ada di kami berupa penginapan dan ruang serbaguna untuk penanganan Covid-19 dalam kurun waktu yang sudah disepakati,” tukasnya. (all)