Begal Payudara Beraksi di Cileungsi, Korban Curhat di Medsos

Ilustrasi

CILEUNGSI-RADAR BOGOR, Aksi tindak kejahatan pelecehan seksual jalanan meresahkan kaum hawa warga Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Terbaru, seorang wanita menjadi korban begal payudara di Cileungsi. Korban pun mencurahkan pengalamannya menjadi korban begal payudara di laman sosial medianya.

Korban berpesan pada kaum hawa untuk lebih berhati-hati saat melibtas jalanan. Khususnya dimalam hari. Lantaran kehahatan tdak saja menyasar harta.

Dalam curhatan tersebut, korban menuturkan, dirinya menjadi korban saat mengendarari sepeda motor.

“Begitu marak pelecehan seksual terhadap kaum wanita, begal payudara, begal bokong, istilah yang disebutkan. Tadi pagi saya lihat berita tv seorang dosen pun kena begal bokong dan orangnya sudah tertangkap,” tulis curhatan paragraf pertama korban.

“Astagfirulloh sayapun tadi pagi kena korban, ketika sedang mengendarai sepeda motor dari arah samping kanan, secara mengejutkan pengendara motor membegal payudara, saya spontan kaget dan mengejar sambil meneriaki maling,” tulis korban.

“Tapi, karena kondisi jalan masih sepi jadi ga ada yang bisa membantu. Pelaku terlalu kencang untuk saya kejar. saya juga hampir jatuh. Dalam keadaan shock masih terus saya teriak. Tapi udah gak kekejar. Saya hanya coba menghimbau sebagai pengalaman, hati-hati jalan sepi. Karena orang jahat bukan hanya mengincar harta atau materi. Ada hal lain yang diinginkan. Dan tak memandang korbannya siapa, tua, muda, anak-anak bisa kena korban. sakit hati rasanya kena korban pelecehan seksual,” tutupnya.

Hingga berita ini diturunkan, Kapolsek Cileungsi, AKP Beny belum bisa dikonfirmasi.

Adapun aksi pelecehan seksual jalanan, tidak saja terjadi di Kecamatan Cileungsi. Akhir pekan lalu aksi pelecehan seksual dengan melempar sperma terjadi di Kecamatan Gunungputri. (all)