RADAR BOGOR, Kasus meninggalnya George Floyd mengundang banyak perhatian dari para atlet.
Floyd adalah pria berkulit hitam yang meninggal setelah lehernya ditindih lutut petugas polisi bernama Derek Chauvin, di Minneapolis pada Senin (25/5).
Salah seorang atlet yang menunjukkan kepeduliannya adalah mantan juara tinju dunia di lima divisi berbeda, Floyd Mayweather Jr.
Mengutip dari laman BJPENN, Mayweather berniat membiayai upacara pemakaman Floyd. Keinginan Mayweather untuk menanggung biaya pemakaman Floyd diungkapkan oleh CEO Mayweather Promotions Leonard Ellerbe.
Menurut Ellerbe, Mayweather memang sudah menyiapkan uang untuk membiayai proses penguburan sosok Floyd. Yang jelas, petinju berjuluk The Money itu tidak suka jika tindakannya tersebut dibeberkan kepada publik lewat media.
“Mayweather mungkin akan marah pada saya jika mengatakan ini, tapi benar bahwa dia ingin membiayai layanan pemakaman itu. Dia telah melakukan hal yang sama selama 20 tahun terakhir,” kata Mayweather.
Hal yang sama diungkapkan CEO TMT Music Label (perusahaan rekaman milik Mayweather ), Anzel Jennings. Menurut Jennings, uang yang disumbangkan Mayweather cukup besar.
Menurut kabar yang beredar, Mayweather telah memberikan cek senilai USD 88.500 atau sekitar Rp 1,3 miliar ke rumah pemakan Fort Bend Memorial.
Cek berlogo perusahaan perbankan Chase ini sudah muncul di situs berita TMZ. Kabarnya, keluarga Floyd tak keberatan menerima bantuan dari Mayweather. Menurut Jennings, Mayweather merasa bahwa membantu biaya pemakaman Floyd dengan jumlah besar adalah hal yang benar.
Mayweather makin bersemangat memberikan bantuan setelah mengetahui bahwa Jennings ternyata tumbuh besar bersama Floyd. “Mayweather hanya melakukan hal yang benar menurut hatinya. Tentu ini merupakan sesuatu yang memang harus dilakukannya,” ujarnya seperti dikutip ESPN.
Bukan sekali ini Mayweather menyumbangkan uangnya untuk biaya pemakaman seseorang. Sebelumnya, dia turun tangan untuk menutupi operasional penguburan mantan petinju Genaro Hernandez. Aksi Mayweather dilakukan saat ia masih aktif menjadi petinju.
Selain Mayweather, banyak superstar olahraga yang telah menaruh perhatian terhadap kasus kematian George Floyd. Salah satunya legenda terbesar NBA, Michael Jordan. Jordan berharap agar para pengunjuk rasa terus menyuarakan kebenaran.
Sikap yang sama juga ditunjukkan oleh dua superstar NBA saat ini LeBron James dan Stephen Curry. Mereka secara terang-terangan mengutuk tindakan Derek Chauvin. Bahkan, Lewis Hamilton yang merupakan pembalap Formula 1 (F1) asal Inggris juga ikut berdiri untuk menyuarakan ketidakadilan yang menimpa Floyd. (jpc)
