25 radar bogor

IPSM Kelurahan Pabuaran Bagikan Sembako dan APD

Pembagian sembako kepada warga yang terdampak virus Corona (Covid-19) berlangsung di kantor Kelurahan Pabuaran, Kamis (9/4/2020).
Pembagian sembako kepada warga yang terdampak virus Corona (Covid-19) berlangsung di kantor Kelurahan Pabuaran, Kamis (9/4/2020).

CIBINONG-RADAR BOGOR, Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, membuat gerakan Pabuaran peduli Covid-19 open donasi sembako, APD dan uang.

Pembagian sembako kepada warga yang terdampak virus Corona (Covid-19) berlangsung di kantor Kelurahan Pabuaran, Kamis (9/4/2020).

Ketua IPSM Kelurahan Pabuaran, Hj Nani mengatakan pembagian sembako ini hasil donasi dari berbagai pihak.

“Pembagian sembako ini hasil donasi unsur Kelurahan dan swadaya masyarakat. Alhamdulillah kita bisa membagikan 160 bingkisan untuk masyarakat yang terdampak Covid 19, yang disalurkan ke 14 RW yang ada Kelurahan Pabuaran, setiap RW mendapatkan 10 bingkisan”, jelasnya kepada Radar Bogor.

Menurutnya, yang lebih diprioritaskan adalah masyarakat yang kurang mampu dan belum mendapatkan bantuan. “Untuk masyarakat yang sudah mendapatkan program keluarga harapan (PKH) dan bantuan pangan non tunai (BPNT) tidak kita kasih lagi,” terangnya.

Di tempat yang sama, Lurah Pabuaran, Suradi Supriyadi menambahkan Kelurahan Pabuaran melalui IPSM membentuk Posko Pabuaran Peduli untuk masyarakat yang terdampak Covid-19.

“Kami juga menampung dana pembelian alat pelindung diri (APD) untuk puskesmas Pabuaran indah, Alhamdulillah ada sumbangan dari RW 09 sekitar 5 juta. Dan dari RW yang lain pun sedang mengumpulkan donasinya”, tuturnya.

Dikatakan Suradi, kepada dinas sosial (Dinkes) kabupaten Bogor ketika ada informasi terkait bantuan agar memberitahukan lebih awal. Sehingga pihak kelurahan dan petugas IPSM bisa bekerja dengan maksimal.

“Kalau dinas sosial ada bantuan apapun jangan serba dadakan, jadi kami tidak bisa mengcover terkait warga yang membutuhkan. Karena serba dadakan ini, kami juga tidak maksimal tugasnya, petugas IPSM di kami juga tidak bisa mendata semua RT dan RW yang ada di Pabuaran. Mudah-mudahan dengan banyaknya bantuan dari dinas sosial, dengan diinformasikan jauh-jauh hari bisa maksimal mendata warga kita yang terdampak Covid 19 bisa bermanfaat buat warga kami,” terangnya.

Kegiatan Pabuaran peduli ini, lanjut Suradi bisa memotivasi semua pihak dan bisa diterapkan di setiap RW. “Barangkali nanti ada posko RW siaga sehingga dapat meringankan beban warga yang terdampak virus Corona,” pungkasnya.(*/pin)