25 radar bogor

Letak Waduk Narogong Ada di Desa Dayeuh, Tuntut Secepatnya Dibangun

ilustrasi, foto Sofyansyah/Radar Bogor
ilustrasi, foto Sofyansyah/Radar Bogor

GUNUNGPUTRI-RADAR BOGOR, Digadang-gadang menjadi solusi masalah kebanjiran, pembangunan Waduk Narogong, Kabupaten Bogor, nantinya akan dibuat di lokasi yang letaknya dekat dengan Eks Hotel Graha Garuda, Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi.

Camat Gunungputri, Didin Wahidin mengatakan, rencana pemerintah kabupaten ini sangatlah ditunggu sebab, melihat wilayah Desa Bojongkulur yang berlokasi berbatasan dengan Bekasi hampir tidak pernah absen dari bencana banjir, Selasa (21//1/2020).

Menurut Didin, apalagi di awal tahun ini bencana banjir di Bojongkulur menjadi yang terparah sepanjang sejarah kebanjiran.

“Tentunya bisa secepatnya dibangun. Karena setiap tahun di musim hujan Bojongkulur terkena banjir. Apalagi sekarang jadi yang terparah sepanjang sejarah Bojongkulur,” kata Didin kepada Radar Bogor, kemarin (21/1).

Meski sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut terkait realisasi pembangunan waduk, Menurut Didin, pembangunan waduk ini juga menjadi yang paling ditunggu oleh Pemerintah Bekasi yang juga terdampak banjir akibat meluapnya air Sungai Cileungsi awal tahun ini.

“Ya mudah-mudahan kan dari semua pihak pemerintahan ikut merespon. Bahkan ini menjadi permohonan pemerintah Bekasi sendiri untuk dibangun waduk,” ujar Didin.

Didin menjelaskan, rencana tersebut secara langsung disampaikan Bupati Bogor saat hadir di acara Borderline Economic Summit (BES) pada beberapa waktu lalu.

Didin menuturkan, Program BES tersebut sebagai upaya pemerintah mengatasi dan melakukan pengembangan di wilayah perbatasan. Bukan cuma itu, Didin menyebut, ini juga menjadi penanganan Daerah Aliran Sungai (DAS) kali Bekasi. Bojongkulur, sambung dia, juga masuk menjadi salah satu wilayah yang berada di perbatasan Bekasi dan Kabupaten Bogor.

“Ini masuk berbatasan dengan Bekasi dan masuk ke program Borderline itu. Program ini kan pengembangan kawasan perbatasan, jadi Bojongkulur termasuk di dalam program. Bekasi kena banjir kami juga kena banjir,”tutur Didin.

Didin memaparkan, selain mengatasi banjir di dua wilayah Provinsi Jawa Barat ini, Waduk Narogong juga diperkirakan dapat bermanfaat ketika memasuki musim kemarau sebagai irigasi.

Sebelumnya, Ketua Komunitas Peduli Sungai Cikeas dan Cileungsi (Kp2c) Puarman mengatakan, pembangunan waduk menjadi solusi terbaik agar bencana banjir yang menjadi rutin di Bojongkulur ini dapat terselesaikan. Lokasi waduk di jalur Sungai Cileungsi, kata dia, berada di Eks Graha Garuda, Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi.

Lokasi itu yang kami sarankan. Cuma masih disegel karena ada pengerukan tanah liar di sana,” kata Puarman. (rp1/c)