CISARUA–RADAR BOGOR, Meski dalam kondisi cuaca ekstrem, ratusan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tri Dharma IV, Bogor, tetap memadati Argo Wisata perkemahan Gunung Mas, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, akhir pekan kemarin.
Wali kelas X SMK Tri Dharma IV, Triana Nur Lathief mengatakan, ada tiga angkatan yang turut menjadi peserta pada Jambore 2019 tersebut. Diantaranya, siswa kelas 10, 11, dan 12.
Guru broandcasting ini juga menyebut, secara keseluruhan ada 633 peserta kemah. Jambore perdana ini, dinilai Triana, sebagai alat membentuk kedekatan antara jajaran guru dengan seluruh siswa sekolah.
Hal tersebut, sambung dia, terlihat dari kerjasama antara guru dan murid saat melakukan berbagai rangkaian kegiatan jambore 2019.
Rangkaian kegiatan tersebut diantaranya, upacara pembukaan Jambore 2019, pembekalan materi pramuka, api unggun, salat dan jikir berjamaah, serta pentas seni yang ditampilkan oleh para siswa turut memeriahkan rangkaian kegiatan. “Ada games, tea walk atau jalan santai bersama di perkebunan teh,” kata Triana kepada Radar Bogor, kemarin.
Dengan rangkaian acara tersebut, Triana menilai, kedekatan jajaran guru dengan para siswa sekolah dapat berjalan dengan baik. Hal terpenting, menurut Triana, seusai kegiatan jambore ini para siswa dapat paham tentang makna pramuka dan rangkaian jambore 2019.
Bagi Triana, pramuka adalah suatu alat dimana para siswa dapat meningkatkan kreatifitas dan mendorong minat siswa untuk dapat berkarya. “Semoga di tahun berikutnya kegiatan ini dapat terus digelar dan konsisten,” ungkap Triana.
Kepala Sekolah SMK Tri Dharma IV, Asis Taviyudin mengaku, jambore perdana Tri Dharma ini berjalan dengan sukses. Seluruh siswa, lanjut Asis, dapat mengikuti berbagai rangkaian kegiatan jambore ini.
Asis menuturkan, selain 633 siswa, total guru dan karyawan yang turut meramaikan jambore tersebut sekitar 70 orang. Mereka, kata dia, hadir sejak awal jambore digelar pada 21 hingga selesai di 22 Desember 2019. “99 persen saya nyatakan kegiatan ini sukses berjalan,” ungkap Asis.
Asis menegaskan, melihat suksesnya jambore perdana, tidak menutup kemungkinak jambore seperti ini akan digelar di tiap tahunnya. Terkait lokasi, kata Asis, akan ditentukan sesuai kondisi dan situasi di tahun berikutnya. “Ini akan diagendakan di tiap tahunnya. Lokasinya entah di sini lagi atau berbeda tempat,” tegas Asis.
Lebih lanjut, Pembina Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) SMK Tri Dharmah, Mahpudin mengaku, dirinya sangat bangga dengan para siswa yang telah menyukseskan jambore ini.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan ini para siswa dapat meningkatkan kedisiplinan dan kebersamaannya ditanamkan kembali. “Ya mudah-mudahan kegiatan ini dapat terus berlanjut,” tandas Mahpudin.(rp1)
