BOGOR–RADAR BOGOR,Akses jalan alternatif penghubung Kelurahan Muarasari dengan Kelurahan Kertamaya hingga Kelurahan Genteng rusak.
Tak hanya itu, akses jalan yang masih dipenuhi rerimbunan rumput di sisi kanan dan kirinya itu pun terlihat sepi dan minim penerangan.
Jalan yang berada di wilayah RT 4 dan RT 3 RW 8 Kelurahan Muarasari itu direncanakan akan diperbaiki pada awal tahun 2020. Lurah Muarasari, Karjono mengatakan, terkait akses jalan yang rusak itu sudah diajukan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2017-2018. Dia melanjutkan bahwa untuk tahun depan perbaikan baru bisa dilakukan di RT 4.
“Memang ada beberapa akses jalan di Muarasari ini rusak, misalnya yang dekat kantor kelurahan, tapi, yang di dekat kantor kelurahan sudah diaspal dan sebagiannya tepatnya di seberang jembatan itu dibeton, nah, yang ke sananya yang mau ke Kertamaya belum dan infonya tahun depan,” ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin (12/12).
Karjono menambahkan, untuk akses jalan di RT 3 atau jalan yang bisa menjadi alternatif jalan menuju Biotrop dan Kelurahan Genteng belum dipastikan kapan akan diperbaiki.
“Nah di RT 03 itu kan di sisi kanan kirinya ada tanah milik Royal (perumahan) dan katanya mau dikembangkan lagi untuk pembangunan perumahan, jadi, mungkin pihak kota takutnya setelah diperbaiki jadi akses Royal, tapi yang jelas sudah pernah kita ajukan tahun lalu lewat musrembang dan tahun ini kita coba ajukan kembali,” ujarnya.
Sementara itu di lokasi terpisah, Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman pada Disperumkim Kota Bogor, Feby Darmawan mengatakan, terkait perbaikan jalan itu bisa diusulkan melalui RT dan RW. Nantinya setelah itu usulan tersebut dilanjutkan melalui musrenbang, reses dewan atau pengajuan surat ke dinas.
“Apabila ada alokasi anggarannya, kami bisa memperbaiki,” tandasnya. (wil/c)
