25 radar bogor

Reses Anggota DPRD Jabar di Jonggol Dibanjiri Usulan dari Warga

Anggota DPRD Komisi IV Jawa Barat (Jabar) Ir. Prasetyawati,MM menggelar reses di Desa Babakan, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jumat 6/12/2019)
Anggota DPRD Komisi IV Jawa Barat (Jabar) Ir. Prasetyawati,MM menggelar reses di Desa Babakan, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jumat 6/12/2019)

JONGGOL-RADAR BOGOR, Anggota DPRD Komisi IV Jawa Barat (Jabar) Ir. Prasetyawati,MM menggelar reses di Desa Babakan, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jumat 6/12/2019). Dalam reses tersebut, Prasetyawati dibanjiri berbagai usulan yang datang dari masyarakat langsung.

Satu diantaranya masalah pertanian, khususnya masalah irigasi pertanian dan langkanya pupuk subsidi yang bisa dibeli petani. Hal ini menyebabkan produksi pertanian tidak maksimal.

“Untuk pengairan , Insyaallah Waduk Jatinunggal akan segera beroperasi. Sdangkan masalah pupuk subsidi , melalui camat yang juga hadir dalam acara reses akan ditinjau kembali distribusi di desa-desa sehingga bisa merata pembagiannya. Selain itu camat akan meningkatkan kepemilikan Kartu Tani melalui UPTD Pertanian, karena dengan Kartu Tani , petani bisa membeli pupuk subsidi,” imbuhnya.

Selain itu, warga juga mengajukan bibit pohon durian khusus untuk Desa Babakan. Bukan tanpa alasan, kontur tanah Desa Babakan Madang sangat cocok ditanami durian. Hal ini juga sejalan dengan program Desa Babakan yang menginginkan satu rumah memiliki satu pohon durian.

Menanggapi itu, Prasetyawati meminta Pemdes Babakan mengajukan proposal. “Masyarakat juga mengeluhkan soal Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). Saya meminta diajukkan secara kolektif agar bisa direalisasikan,” katanya lagi.

Tak hanya itu, keterbatasan jaringan seluler juga masih belum dioptimalkan karena tidak ada menara jaringan telekomunikasi di wilayah itu. “Saya harap segera dapat dibuat permohonan pembangunan tower melalui camat Kecamatan Jonggol,” tegas dia.

Masalah bank Emok (Bank Keliling dengan bunga besar) yang makin marak dimasyarakat membawa dampak buruk bagi masyarakat. “Dewan akan membantu DM Kecamatan Jonggol yang sedang mengajukan Kredit MESRA ke bjb, kredit tanpa bunga dengan sasaran ibu-ibu pengajian diberikan secara berkelompok minimal lima sampai 10 orang,” urainya.

Penerangan jalan di desa Babakan (PJU), juga dia melihat, beberapa jalan utama belum ada penerangannya. “Kami mengawal ajuan pengadaan PJU dari kecamatan untuk beberapa wilayah di Kecamatan Jonggol yang belum ada PJUnya,” kata dia.

Camat Jonggol, Andri Rachman juga sudah menyampaikan beberapa pengajuan kepada dia, diantaranya perbaikan jalan provinsi yang menghubungkan ke Kabupaten Bekasi di Weninggalih, lapangan parkir untuk Puskesmas Bendungan, Pengajuan SMP Negeri di Sirnagalih, peningkatan infrastruktur untuk pertanian sangat diperlukan, karena dari LP2B lahan pertanian di Jonggol cukup luas, yakni 3.200 hektare, dan saat ini tidak optimal karena infrastruktur pertaniannya kurang memadai.

“Permasalahan tersebut di atas akan diupayakan realisasi nya dengan memperhatikan kewenangan anggarannya dari kabupaten, provinsi maupun nasional,” ungkap dia.

Reses dihadiri oleh Camat Jonggol,Andri Rachman, Kepala Desa Babakan Wira, Kapolsek Jonggol Agus Hidayat, Ketua DM Kecamatan Jonggol H.Mualim dan Ketua PAC Kecamatan Jonggol Ratna. Seluruh aspirasi yang terjaring akan disertakan dalam laporan reses Dewan dan dimasukkan dalam pokok-poko pikiran dewan (pokir).(adv)