25 radar bogor

Optimis jadi Venue Piala Dunia U-20, Anggaran Stadion Pakansari Disepakati

Stadion-Pakansari
Stadion Pakansari disebutkan masuk ke dalam enam besar pilihan FIFA untuk dijadikan venue Piala Dunia U-20 tahun depan. Hendi/Radar Bogor
Stadion-Pakansari
Stadion Pakansari disebutkan masuk ke dalam enam besar pilihan FIFA untuk dijadikan venue Piala Dunia U-20 tahun depan. Hendi/Radar Bogor

CIBINONG-RADAR BOGOR, Obsesi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk menjadikan Stadion Pakansari menjadi salah satu venue pada helaran Piala Dunia U-20, 2021 mendatang, nampaknya direstui legislatif.

Support itu pun tertuang dalam kesepakatan Bupati Bogor Ade Yasin dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto untuk menyiapkan anggaran sebesar Rp250 miliar.

Anggaran tersebut masuk kedalam usulan APBD 2020 sebesar Rp.7,07 triliun yang sudah disahkan akhir pekan lalu. Bupati Bogor, Ade Yasin mengaku, ada kenaikan pada anggaran persiapan bakal ajang sepakbola di Stadion Pakansari tersebut.

Mulanya, dalam Rancangan APBD, Pemkab melakukan penghitungan sebesar Rp110 miliar. Dimana anggaran tersebut digunakan untuk untuk meningkatkan insfrastruktur jalan, menata taman, menata marka jalan, membenahi sarana prasarana Stadion Pakansari dan sebagainya.

“250 miliar itu ada di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan, Dinas Perhubungan, Dinas Komunikasi dan Informasi, Satpol PP, Dinas Lingkungan Hudup dan Dinas Pemuda dan Olahraga,” kata Ade Yasin.

Ibu dua orang anak ini menambahkan saat ini Stadion Pakansari sudah masuk peringkat 6 besar dan Ia optimis stadin kebanggaan masyarakat Bogor ini terpilih menjadi salah satu tuan rumah World Cup U – 20.

“Stadion Pakansari dari peringkat 10 besar sudah masuk di enam besar hingga Insya Allah kami bersama DPRD Kabupaten Bogor optimis Kabupaten Bogor terpilih menjadi salah satu tuan rumah World Cup U – 20,” tambahnya.

Terpisah, Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Iwan Setiawan mengungkapkan bahwa jadi atau tidaknya Stadion Pakansari menjadi tuan rumah, perbaikan itu perlu. Ditambah, Stadion Pakansari sering dijadikan venue untuk pertadingan internasional lainnya.

“Untuk jaga-jaga, jika seandainya jadi ditunjuk, kita tinggal menggunakan anggaran itu. Itu bisa digunakan kalau memang sifatnya krusial atau urgent,” beber Iwan pada Radar Bogor.

Menurut Iwan, Pemkab sangat optimis bakal ditunjuk sebagai tuan rumah. Makanya, pihaknya berani untuk membuat kesepakatan tersebut. Pun dengan DPRD yang sama optimisnya dalam melakukan kesepakatan dengan bupati.

“Ini kan ada dua yang perlu disiapkan, pertama itu infrastruktur diluar stadion yang tidak mungkin oleh pemerintah pusat. Stadion yang bisa oleh DAK (dana alokasi khusus) pusat,” jelasnya. (dka/c)