25 radar bogor

Petisi Tolak Dutra Main, Aji Santoso: Pasti Akan Kami Evaluasi

Bek Persebaya Otavio Dutra jadi sorotan karena performa saat melawan Semen Padang.
Bek Persebaya Otavio Dutra jadi sorotan karena performa saat melawan Semen Padang.
Bek Persebaya Otavio Dutra jadi sorotan karena performa saat melawan Semen Padang.
Bek Persebaya Otavio Dutra jadi sorotan karena performa saat melawan Semen Padang.

RADAR BOGOR, Gol striker Semen Padang, Vanderlei Francisco pada menit ke-20 memupus kemenangan Persebaya Surabaya. Tim berjuluk Green Force itu harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat kedua tim bertemu di Stadion Batakan, Balikpapan, Kamis (28/11).

Akibat gol tersebut, Otavio Dutra langsung menjadi sorotan. Pemain 36 tahun itu dianggap sebagai biang kerok lahirnya gol Vanderlei tersebut. Dari tayangan ulang, Vanderlei terlihat sangat mudah melewati pemain naturalisasi tersebut. Setelah melewati Dutra, Vanderlei akhirnya melepaskan tendangan yang menjebol gawang Miswar Saputra.

Buntutnya, ada petisi di change.org yang meminta Dutra diparkir sampai akhir musim. Mengenai tuntutan tersebut, pelatih Persebaya Aji Santoso tidak mau gegabah. ’’Ya, kami lihat dulu lah. Kami lihat perkembangan terakhir seperti apa,’’ kata Aji saat ditemui Jawa Pos di Bandara Juanda Surabaya, kemarin siang (29/11).

Namun, Aji tidak menutup kemungkinan untuk melakukan evaluasi. Keputusan tetap memainkan Dutra atau tidak bergantung pada hasil evaluasi. Jadi, Aji tidak mau ada tekanan dari siapa pun. ’’Pasti ada (evaluasi, Red). Kami kan mengambil keputusan berdasar teknis. Itu keputusan saya, bukan keputusan orang lain. Ya, seperti itu memang,’’ ujar mantan pelatih Persela Lamongan tersebut.

Jika menilik dari statistik, penampilan Dutra dalam laga kontra Semen Padang memang kurang oke. Dia hanya mencatatkan dua intersep dan satu sapuan. Padahal, mantan bek Bhayangkara FC itu bermain selama 90 menit. Jawa Pos sejatinya sudah berusaha meminta konfirmasi langsung kepada Dutra. Namun, dia enggan berbicara. ’’Nanti saja di lapangan ya,’’ ucapnya singkat.

Persebaya kemarin memang tidak mengadakan latihan. Mereka baru berlatih di Stadion Gelora Delta Sidoarjo sore ini. Aji menjelaskan bahwa latihan yang dilakukan tidak akan terlalu berat. ’’Karena saya melihat recovery pemain sangat pendek. Saya benar-benar memikirkan istirahat pemain supaya benar-benar fresh,’’ tutur pelatih 49 tahun tersebut.

Ya, setelah ini, Persebaya harus menghadapi Madura United (2/12). Hanya ada waktu recovery selama tiga hari. Karena itu, setelah latihan sore ini, Aji kembali meliburkan pemainnya, Minggu (1/12). Artinya, skuad tidak bakal menjalani sesi official training (OT) di Stadion Gelora Bangkalan. ’’Saya memang mengatur jadwal latihan anak-anak agar tidak terlalu capek,’’ jelas Aji.

Aji yakin performa pemain tidak akan terpengaruh. Nanti skuad juga langsung berangkat dari Surabaya menjelang bentrok kontra Madura United, (2/12).
Di sisi lain, performa Madura United tengah anjlok. Mereka selalu menelan kekalahan di empat laga pemungkas. Bandingkan dengan Persebaya yang tidak tersentuh kekalahan dalam empat pertandingan terakhir. Persebaya meraih dua kemenangan dan dua kali imbang.

(JPG)