JAKARTA-RADAR BOGOR,Terbentuknya pemerintahan baru Joko Widodo-KH Maruf Amin menyusul tuntasnya pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan memberi optimisme bagi dunia usaha, termasuk sektor perhotelan. Sektor bisnis berharap pertumbuhan ekonomi tahun depan akan lebih baik dibanding 2019 menyusul suksesnya pelaksaan pemilu damai.
“Kita yakin perekonomian 2020 akan lebih baik dibanding tahun ini. Kita semua tahu perekonomian tahun ini stagnan sehingga banyak bisnis tertahan. Kita berharap tahun depan, perekonomian bisa kembali bergerak,” ujar Lisa P Sanjoyo, General Manager Mercure Jakarta Cikini saat melakukan kunjungan ke kantor Group Jawa Pos Graha Pena Jakarta, Rabu (20/11).
Selama 25 tahun Group Accor telah mengembangkan investasi perhotelan dengan mengembangkan jaringan hotel Ibis dan Mercure di Indonesia. Saat ini setidaknya ada 138 hotel yang dikembangkan Group Accor yang tersebar di sejumlah kota besar di Indonesia. “Khusus Jakarta dan wilayah penyangganya seperti Serpong dan Tangerang, Accor mengelola 43 hotel,” imbuhnya.
Jaringan hotel Group Accor telah menyiapkan sejumlah strategi guna menarik tamu menghadapi Natal dan Tahun Baru 2020. Sejumlah promo menarik telah disiapkan guna meningkatkan tingkat hunian tamu hotel Group Accor pada akhir 2019 dan tahun 2020.
“Intinya, kita optimistis menghadapi tahun 2020. Kita yakin perekonomian kembali akan bengkit dan ini akan mendukung pertumbuhan bisnis hotel,”ucap Lisa Optimis.
Mengenai ekspansi bisnis, Lisa menyebut beberapa pengembangan jaringan baru siap dilakukan baik di Jabodetabek maupun kota-kota lainnya. “Selain Jabodetabek, Surabaya dan Bandung tetap menarik untuk pengembangan bisnis hotel ke depannya,” kata Lisa.
Ia menyebut dalam waktu dekat, Group Accor siap mengoperasikan sejumlah jaringan hotel barunya di sejumlah kota. ” Yang terdekat mungkin pengoperasi Mercure Hotel di Bumi Serpong Damai (BSD). Mercure Hotel akan kita operasikan Januari 2020,” pungkasnya.(JPS)
