BOGOR-RADAR BOGOR, Wakil Walikota Bogor, Dedi A Rachim menyikapi fenomena para pemuda dan remaja yang mengenakan sarung, lengkap dengan kopiah, layaknya anak santri mereka kerap kali terlihat di pinggir-pinggir jalan Kota Bogor, memberhentikan mobil yang sedang melaju untuk ikut naik.
Ia mengaku khawatir atas perilaku tersebut. Karena menyangkut keselamatan anak-anak. Selain itu, dia juga prihatin, sebab tak mencerminkan nilai-nilai luhur agama. ”Terlepas apakah mereka santri pesantren atau bukan,” katanya.
Dia juga mengimbau terutama kepada orang tua, pimpinan pondok maupun guru-guru untuk membatasi kegiatan anak-anak dalam kegiatan keagamaan yang mengerahkan massa.
”Apalagi berlangsung hingga larut malam,” tegasnya.
Tidak hanya jadi sorotan orang nomor dua di Kota Bogor, fenomena ini juga menjadi perhatian warganet.
Dalam unggahan di akun @radar_bogor, Senin (18/11/2019), sejumlah warganet memberikan komentar pro dan kontra.
Menurut saya anak2 yg memang benar mau ikut pengajian atau ziarah tidak sperti itu kelakuan nya… Ini seperti nya oknum2 anak2 yg hanya memakai pakaian layak ny anak pengajian yg ga tau sbener nya apa tujuan mereka… Tlong lah bpak2 aparat d tertib kan sbelum terjadi hal2 yg tidak di inginkan… Ini bisa jadi tren yg g ada guna ny d kalangan mereka…,” ujar akun instagram @riezq_sofiyan.
“Gak usah jauh-jauh dlu min yg dipantau, di depan kantor @radar_bogor juga banyak noh, bikin risih kalo pulang dines malem. Membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Kalo ketabrak sama kita karna aksi mereka sendiri yg merugikan, mau nyalahin siapa, gak mungkin kita tinggal gitu aja. Hehe…,” tambah akun @aidamarthasantiyani.
“makanya angkut jangan maen trajang aja. apa salahnya sih nebeng doang , jangan lebay min. tergantung kita nya. cobain ada di posisi mereka baru boleh berargumen,” sebut @nandarkamaludin97.
Bahkan, dilaporkan ada korban saat para pemuda ini berusaha memberhentikan truk.
“Malem minggu kmrn malah sudah ada korban kelindes Truck dilampu merah kandang roda,korban tewas ditempat,” ujar @andikatrie1903.(ysp)
