JAKARTA – RADAR BOGOR, Partai Golkar tidak lama lagi menghadapi suksesi kepemimpinan. Musyawarah nasional (munas), rencananya, digelar bulan depan. Bambang Soesatyo menjadi salah seorang calon yang akan bersaing dengan incumbent Airlangga Hartarto.
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengelar rapat pleno untuk menetapkan jadwal dan panitia munas. ’’Pleno akan kami adakan sekitar 6 November,’’ terang dia kemarin (4/11).
Setelah itu, kata Ace, partainya akan menggelar rapat pimpinan nasional (rapimnas) untuk membahas agenda ke depan. Sesuai dengan jadwal, rapimnas digelar sekitar 7 November. ’’Kalau tidak ada halangan,’’ ucap anggota DPR RI itu.
Pembentukan panitia munas akan dilanjutkan dengan pembukaan pedaftaran pencalonan ketua umum (Ketum). Semua kader partai mempunyai hak untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum. Salah satu syaratnya adalah mendapat dukungan sepertiga dari pemilik suara. ’’Pemilik suara dalam munas adalah DPD II, DPD I, DPP, dan ormas pendiri Partai Golkar,’’ katanya.
Ace tidak mau berandai-andai tentang siapa saja calon yang bakal mendaftar. Namun, jika tidak ada yang maju untuk bersaing dengan Airlangga, sangat mungkin Airlangga akan dipilih secara aklamasi. Menurut Ace, peluang tersebut mungkin saja terjadi lantaran saat ini banyak kader yang mendukung Airlangga untuk memimpin kembali Partai Golkar. ’’Dukungan sudah 92 persen dari pemilik suara,’’ katanya.
Soal kemungkinan Bamsoet –panggilan akrab Bambang Soesatyo– tetap mencalonkan diri, Ace enggan berkomentar. Dia menegaskan bahwa pedaftaran calon Ketum belum dibuka. ’’Kita tunggu saja nanti,’’ tutur dia.
Ketua DPP Partai Golkar Elvis Junaedi mengatakan bahwa Bamsoet akan tetap maju menjadi calon Ketum. Selama ini ketua MPR RI itu hanya cooling down. Sikap diam tersebut tidak berarti Bamsoet mundur dari pencalonan.
Dia menegaskan bahwa Bamsoet juga sudah melakukan deklarasi pencalonan. ’’Jadi, tidak perlu deklarasi lagi,’’ terang politikus yang aktif mendukung Bamsoet itu.
Menurut Elvis, saat ini Bamsoet telah mendapat dukungan 30 persen dari pemilik suara. Dukungan tersebut menjadi modal untuk bersaing dalam munas nanti. Dia pun berharap agar rapat pleno segera digelar.(JPG)
