25 radar bogor

Hari Ini LRT Lintasan Cibubur-Cawang Mulai Uji Coba

LRT-Cibubur-Cawang
Lintas Rel Terpadu (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) lintas Cibubur-Cawang akan dilakukan uji coba, Jumat (18/10/2019) hari ini.
LRT-Cibubur-Cawang
Lintas Rel Terpadu (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) lintas Cibubur-Cawang akan dilakukan uji coba, Jumat (18/10/2019).

CIBUBUR-RADAR BOGOR, Setelah lama dinanti, akhirnya lintas rel terpadu (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) lintas Cibubur-Cawang akan dilakukan uji coba, Jumat (18/10/2019) hari ini.

Uji coba LRT ini sempat molor beberapa minggu lalu. Namun, setelah segala pematangan sudah dilakukan untuk menghindari kekurangan yang pernah terjadi pada LRT Palembang sebelumnya.

“Pengalaman kita di Palembang dan moda raya terpadu (MRT), proses uji coba ini lama. Makanya, mulai kita lakukan akhir bulan ini (untuk LRT Jabodebek),” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Budi Karya menyampaikan, tarif LRT nantinya akan dipatok Rp 12.000, untuk layanan Cibubur – Dukuh Atas. Tarif tersebut sudah merupakan tarif subsidi yang diberikan oleh pemerintah sebesar 50 persen. Pasalnya, harga komersil dari LRT Jabodebek diperkirakan Rp 25.000. “Perkiraan Rp 12.000. Sudah subsidi karena harga komersialnya Rp 25.000,” ujar dia.

Meskipun demikian, tarif tersebut sewaktu-waktu bisa berubah seiring dengan diperluasnya jangkauan LRT hingga Bogor. Adapun untuk koridor Cibubur-Cawang rencananya bakal dilakukan uji coba pengoperasian pada 18 Oktober hingga 18 November 2019.

Proses uji coba hingga pengoperasian, menurut Budi Karya bakal memakan wkatu hingga satu tahun. “Itu dari pengalaman LRT Palembang,” ujar dia.

Adapun Budi mengatakan, rencananya pada November 2021 mendatang LRT Jabodebek sudah bisa dioperasikan untuk koridor Cibubur – Cawang. Sementara untuk rute hingga Bogor diproyeksi bakal rampung 2022.

“Sementara itu, sudah dirancangbahwa dari sini (Cibubur) sampai ke Bogor nanti cost nya akan 50 persen lebih murah, karena akan banyak diupayakan di darat (tidak elevated),” ujar dia.(*/ipe)