BOGOR-RADAR BOGOR, Hujan deras yang melanda wilayah Kota Bogor kembali menimbulkan bencana pada Sabtu (12/10/2019). Salah satunya longsor.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor mencatat sedikitnya lima bencana tanah longsor yang tersebar di lima lokasi.
Satu diantaranya menimbulkan korban luka akibat tertimpa material Tembok Penahan Tebing (TPT) milik salah satu mall yang sedang dibangun menimpa rumah warga.
“Terdapat korban luka pada bagian kepala atas nama Sarjono yang merupakan orang tua dari Agung yang juga salah satu korban kerusakan rumah, tapi sudah dibawa ke klinik 24 jam,” ujar Kepala BPBD Kota Bogor Rr Juniarti Estiningsih kepada Radar Bogor, Minggu (13/10/2019).
Peristiwa itu, sambung dia, terjadi di wilayah Kampung Sukajaya 3 RT 01/06 Kelurahan Tajur Kecamatan Bogor Timur sekitar pukul 18.08 WIB. Longsoran dengan tinggi enam meter dan lebar 25 meter ini terjadi di belakang Mall Boxies 123 Tajur.
Longsoran mengakibatkan TPT Mall Boxies 123 ambrol dan material longsoran menimpa beberapa rumah yang berada dibawahnya.
“Rumah itu milik Agung (2 KK/5 jiwa), Sandi (1 KK/3 jiwa), Wawan (1 KK/4 jiwa), dan kontrakan milik Yusuf (5 KK/15 jiwa) dan Neneng (3 KK/15 jiwa),” bebernya.
Selain berdampak pada rumah warga, kejadian itu juga mengakibatkan jalan setapak milik warga sekitar tertutup material longsoran. Meski telah dilakukan assessment oleh BPBD namun diperlukan kerja bakti untuk membersihkannya.
“Kebutuhan mendesak yaitu perlunya diadakan kerja bakti untuk mengangkat material longsoran yang menutupi jalan setapak milik warga sekitar,” tutur Esti.
Empat lokasi longsor lainnya, tambah Esti, berada di wilayah Kampung Dekeng RT 04/03 Kelurahan Genteng Kecamatan Bogor Selatan. Longsoran dengan tinggi 4 meter dan lebar 8 meter ini terjadi pada bagian teras rumah milik Agus (1 KK/5 Jiwa).
Lalu di wilayah Kampung Lebak Nangka RT 03/02 Kelurahan Genteng Kecamatan Bogor Selatan. Longsoran dengan tinggi 8 meter dan lebar 15 meter ini mengakibatkan tembok kamar jebol dan material longsoran masuk ke dalam ruangan kamar tidur milik Yayan (1 KK/5 jiwa).
Kemudian, di wilayah Kampung Dekeng RT 04/03 Kelurahan Genteng Kecamatan Bogor Selatan. Longsoran dengan tinggi 4 meter dan lebar 8 meter ini terjadi pada bagian teras rumah milik Agus (1 KK/5 jiwa).
Terakhir, di wilayah RT 02/02 Kelurahan Ranggamekar Kecamatan Bogor Selatan. Longsoran dengan tinggi 8 meter dan lebar 15 meter ini mengancam rumah yang berada di atas lokasi longsoran milik Habib Ahmad (2 KK/7 jiwa).
Longsoran juga mengakibatkan tembok rumah ruangan kamar depan jebol milik Sukarma (3 KK/11 jiwa) serta menutupi aliran solokan milik warga sekitar.
“Kebutuhan mendesak perlunya pemasangan terpal untuk mengantisipasi terjadinya tanah longsor susulan,” ungkap Esti.
Kendati demikian, Esti memastikan tidak ada korban jiwa atas musibah tersebut. “Untuk korban jiwa nihil,” pungkasnya. (gal/c)
