SUKABUMI – RADAR BOGOR, Sebanyak 30 warga di Desa Karawang Girang, Kecamatan Sukabumi, mendapat bantuan berupa pembangunan rumah yang tergolong tidak layak huni.
Hal ini disampaikan Direktur Retail Banking Bank Muamalat, Purnomo B. Soetadi kepada Radar Bogor, kemarin.
Purnomo menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada sejumlah warga miskin ini masuk di dalam program rumah berkah muamalat (RBM). Pada tahun ini, desa tersebut menjadi sasaran pendistribusiannya. Bantuan lainnya juga diberikan kepada 30 kepala rumah tangga ini seperti fasilitas mandi, cuci dan kakus (MCK).
“Kami memahami bahwa rumah adalah salah satu kebutuhan dasar yang harus terpenuhi. Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masayarakat Desa Karawang, Bank Muamalat, BMM dan Bakrie Amanah berinisiatif membantu membangun rumah layak huni melalui program Rumah Berkah Muamalat ini,” Ujarnya.
Selain itu, ada 50 donatue turut hadir pada kegiatan tersebut. Penggalangan dana pun langsung diberikan kepada 30 rumah tercatat sebagai penerima manfaat.
Potret buram kemiskinan hingga saat jnj masih menjadi bagian dari negeri ini. Bahkan kondisi tersebut dapat dengan mudah ditemui di berbagai wilayah.
Hal ini tidak terlepas dari ketidakmampuan masyarakat untuk memenuhi standar pokok kehidupan yang layak. Salah satu yang paling terlihat adalah pemenuhan kebutuhan primer akan kelayakan tempat tinggal dalam berumah tangga.
Masyarakat di sana, sebagaian besar memiliki mata pencaharian sebagai buruh tani. Sehingga rata-rata penghasilam per bulannya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
Rumah yang tak layak huni, terindikasi lebih mudah menimbulkan berbagai jenis penyakit lingkungan. Akibatnya, masyarakat lebih mudah terserang penyakit hingga berdampak pada pola hidup tak sehat.
Sebagai bentuk kontribusi nyata, Laznas Baitulmaal Muamalat (BMM) bersama dengan Bank Muamalat dan Bakrie Amanah berusaha untuk membantu menyelesaikan kebutuhan primer warga dengan merenovasi rumah tidak layak huni dan tidak sehat.
Dewan Pengurus Bakrie Amanah, Maulana Adnan menuturkan, rumah merupakan kebutuhan dasar yang mutlak harus terpenuhi, disamping kebutuhan lain seperti sandang dan pangan.
Oleh karena itu, BMM, Bank Muamalat dan Bakrie Amanah berinisiatif memberikan bantuan renovasi rumah menggunakan dana zakat dan bantuan donatur. Total ada sebanyak 30 kepala keluarga di Desa Karawang yang mendapatkan bantuan.
“Kerjasama yang kami lakukan ini diharapkan dapat membantu lebih banyak masyarakat yang tidak memiliki rumah layak huni dan tidak sehat. Dengan rumah yang sehat diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat”. Tuturnya.
Direktur Eksekutif BMM, Teten Kustiawati menambahkan, program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima sehingga mereka merasakan kenyamanan dan kemananan yang pada tahap selanjutnya menjadi masyarakat yang cerdas dan produktif secara ekonomi.
“Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Spirit peribahasa ini kami wujudkan dalam pelaksanaan Program RBM ini sebagai bukti nyata jiwa gotong royong yang masih tertanam pada bangsa yang hebat ini.” Tutup Teten. (rp1)
