25 radar bogor

GKI Yasmin dan Masjid Imam bin Hambal jadi Sorotan Komnas HAM

Lokasi Gereja Yasmin yang kini tertutup lapak PKL

BOGOR–RADAR BOGOR,Sejumlah masalah, seperti pembangunan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin dan pembangunan Masjid Imam Ahmad bin Hambal membuat Kota Bogor dicap sebagai kota intoleran.

Tak ayal, Kota Bogor terus berkomitmen untuk mengubah stigma tersebut dengan mewu­judkan diri sebagai kota toleran.

Hal tersebut dikatakan Komi­sioner Komnas Hak Asasi Manu­sia (HAM), Mochammad Choirul Anam.

Ia mengatakan, ada dua komitmen yang beru­paya dibangun Pemerintah Kota Bogor terkait persoalan HAM.

Di antaranya komitmen untuk membangun masyarakat bertoleransi, serta komitmen Pemerintah Kota Bogor dalam menyelesaikan berbagai kasus kaitan HAM yang ada di Kota Bogor.

“Itu niat positif lah. Karena Kota Bogor ini juga ada bebera­pa masalah kaitan HAM, yang isunya menjadi sorotan, bukan cuma konsumsi masya­rakat lokal Indonesia, tapi juga sampai ke telinga mancanegara,” ujarnya.

Ia menuturkan, Komnas HAM mendorong komitmen dari Pem­kot Bogor dalam menyele­saikan persoalan tersebut dengan baik. Pihaknya pun mem­be­rikan masukan-masu­kan dalam upaya menyelesaikan masalah itu, salah satunya terus intens berdialog mem­bangun komunikasi.

“Bangun toleransi jadi tugas Pemkot Bogor. Karena ada kategori kalau mau jadi kota ramah HAM, nah penyelesaian dua masalah tadi bisa jadi indikator,” jelasnya.

Selain tentang dua kasus itu, Choirul melanjutkan, Peme­rintah Kota Bogor juga akan mencoba membuat sistematis sikap toleran di Kota Bogor, ter­masuk pada PNS. Jika hal itu berhasil, bisa menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam menciptakan iklim toleran. (wil/c)