25 radar bogor

Khawatir Rabies, Bocah Korban Gigitan Monyet Liar di Jasinga Diberi Vaksin

Eulis Susilawati (6) korban cakaran dan gigitan monyet liar kondisinya membaik.
Eulis Susilawati (6) korban cakaran dan gigitan monyet liar kondisinya membaik.

JASINGA-RADAR BOGOR, Eulis Susilawati (6) anak ke dua pasangan Rahmat dan Sahami warga Kampung Garisul RT 03/02, Desa Kalong Sawah, Kecamatan Jasinga korban cakaran dan gigitan monyet liar kondisinya membaik, saat ini ia menjalani perawatan di rumahnya.

“Alhamdulillah sudah membaik dan sudah pulang, perawatan selanjutnya di puskesmas, dan vaksin juga dilanjut tapi tetap kita siap untuk menerima rujukan ketika ada pengobatan lebih intensif,” kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD Leuwiliang, Acham Zaenudin, kemarin.

Ia juga menjelaskan, pihaknya memberikan obat luka antibiotik dan analgetik sesuai standard medis, agar lukanya cepat kering.

“Mengenai proses penyembuhan paling lima hari sampai satu minggu sudah buka jahitan, karena anak kecil recovery cepat asal tidak ada infeksi tapi kita sudah berikan pemahaman kekeluarganya untuk menjaga terutama pola hidup bersih dan sehat,” jelasnya.

Ketika ditanyai indikasi terjangkit rabies dari monyet ia menambahkan bukan wewenangnya melainkan langsung ke bagian BKSDA, tapi untuk mengantisipasi yang tak diinginkan pihaknya memberikan vaksin kepada Eulis.

“Yang pasti kita cegah duluan ke manusianya, sudah prosedural bahwa jika terjadi gigitan binatang, anjing, monyet, langsung kita laksanakan vaksin termasuk anti tetanus untuk kasus-kasus kecelakaan,” tambahnya.

Sementara itu, Penyidik Kehutanan Badan Konseravasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah satu Bogor Sudrajat mengaku, untuk jenis binatang monyet sudah pasti mengandung rabies tapi sebelum diperiksa hewan tersebut mati pasca ditangkap.

“Belum kita periksa monyet ekor panjang sudah mati, mungkin karena terlalu aktif dikandang dan stres juga, tapi yang pasti monyet mengandung rabies sama persis dengan anjing,” pungkasnya. (nal/c)