BOGOR-RADAR BOGOR, Keamanan dan keselamatan kerja menjadi kunci sukses Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Seperti biasa, PT PLN Distribusi Jawa Barat Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bogor menggelar pasukan dan peralatan pelayanan sebelum pekerja teknis lapangan memulai aktivitasnya, Kamis (19/9).
Manager UP3 Bogor Gunawan mengatakan, keselamatan dalam bekerja menjadi hal utama bagi para karyawan. Khususnya di bagian teknis. Untuk mewujudkan hal itu, maka kesehatan karyawan perlu diperhatikan dan pekerjaan harus berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP).
“Pastikan bahwa bapak-bapak bekerja dalam kondisi sehat, memahami apa yang akan dikerjakan, kemudian pastikan sudah mengerti yang akan dikerjakan dan patuh pada SOP,” ujarnya saat memberikan sambutan dalam apel pasukan bertajuk Gelar Pasukan dan Peralatan Pelayanan Teknik, Peduli, Taat dan Tanggap.
Kegiatan gelar pasukan tersebut, kata Gunawan, bertujuannya untuk memastikan kesiapan personal maupun kesiapan dari peralatannya. Dengan kesiapan peralatan maka diyakini pelayanan kepada masyarakat akan jauh lebih baik.
“Sejak 2018 PLN sudah menunjuk Supervisor Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Struktural yang bertugas untuk memastikan karyawan bekerja dengan benar, patuh pada SOP, keselamatan dan tepat waktu,” tuturnya.
Ia berharap dalam kegiatan yang diadakan setiap triwulan ini memberikan pelayanan yang jauh lebih baik lagi. “Kegiatan ini setiap tiga bulan sekali harus ada peningkatan performance, baik performance personal maupun performance dari timnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Manager bagian Jaringan PLN UP3 Bogor Agung Pratomo menuturkan, pengecekan peralatan setiap tiga bulan sekali itu untuk memastikan kondisinya dalam keadaan baik, laik pakai dan memastikan kondisi peralatan (Save Condition).
Jika didapati kerusakan maka akan segera digantikan. Sehingga pekerjaan berjalan aman. “Dengan adanya peralatan yang prima, kita berharap teman-teman dapat bekerja dengan lancar, cepat dan pelayan kepada pelanggan lebih baik lagi. Selain itu, hal ini dilakukan untuk mencegah kecelakan kerja,” jelas dia.
Petugas pelayanan teknik, sambung dia, ada 331 personil se-UP3 Bogor. Mereka bertugas untuk melayani jaringan mulai dari Puncak perbatasan sampai Sentul, SMA Dwi Warna, Rumpin, Cicangkal, Parung Panjang, Bogor Selatan hingga ke gunung serta arah ke Banten.
Mereka juga dibagi menjadi tujuh tim. Agung menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati karena jaringan PLN memiliki tegangan tinggi. Jika ada kabel yang menyentuh ke jaringan maka segera dilaporkan.
“Jika ada pohon-pohon yang menempel ke jaringan listrik, izinkan petugas PLN memangkas pohon-pohon tersebut, hindari bermain layang-layang dekat jaringan listrik atau yang mengarah ke kabel listrik karena sangat berbahaya dan dapat menyebabkan listrik padam dan mengakibatkan kematian,” pungkasnya.(gal)
