TERNATE-RADAR BOGOR,Sebuah video berisi perploncoan mahasiswa baru yang terjadi di Universitas Khairun, Ternate Maluku Utara membuat warganet geram.
Pasalnya dalam video itu memperlihatkan para mahasiswa baru diminta untuk meminum air mineral gelas tanpa ditelan, namun justru meludahkannya kembali ke dalam gelas.
Selanjutnya, air mineral itu diberikan kepada mahasiswa yang duduk di sebelahnya. Tindakan yang sama dilakukan dan kemudian minuman itu diestafet kepada mahasiswa lainnya.
Pada video yang lain, seorang mahasiswa baru dipaksa untuk menaiki tangga dengan cara jongkok. Di depan mahasiswa baru, tampak beberapa orang yang diketahui sebagai senior meneriaki para mahasiswa baru.
Sontak video tersebut menyulut reaksi warganet. Mayoritas di antaranya menganggap aksi tersebut sebagai perlakuan yang tidak manusiawi.
Pihak Rektorat Universitas Khairun Ternate pun akhirnya menjatuhkan sanksi terhadap mahasiswanya yang dinilai bersalah dalam aksi perploncoan tersebut.
Saat cermat menyambangi lokasi kejadian, Jumat (30/8), tepatnya di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, tampak pihak dekan sibuk menyelesaikan masalah tersebut. Beberapa mahasiswa yang diduga terlibat dalam aksi itu dipanggil untuk dimintai keterangan.
Salah satu mahasiswa yang dipanggil adalah AE yang merupakan ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Perikanan dan Ilmu Kelautan.
AE mengatakan sebelum kejadian tersebut berlangsung, ia memang berada di lokasi. Tepatnya saat agenda pengenalan program studi sedang berjalan
“Kepala Program Studi baru saja memberikan arahan,” katanya seperti dikutip dari kumparan.
Peristiwa ini juga turut mengundang komentar warganet. Seperti yang terlihat di jejaring sosial Twitter.
“Kasian kampusnya, taun depan pasti peminatnya menurun,” ujar @hiccupnco.
“Hkuman trllu ringan. Bsok” psti ada kasus ospek lain. Coba di suruh lakuin balik aja biar jera.” tambah @Ahmad_Robith. (kum/ysp)
