KLAPANUNGGAL-RADAR BOGOR, Dua pekan sudah Audri (16) menghilang entah kemana. Diketahui, anak kedua dari empat bersaudara yang tinggal di Perumahan Coco Garden, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, ini belum diketahui keberadaannya hingga sekarang.
Audri dikabarkan hilang sejak 29 Juli 2019 lalu. Saat itu, ia meminta izin kepada ibunya Kiftiah untuk belajar bersama dengan temannya bernama Wita.
Tepatnya, sekira pukul 10.00 WIB asal muasal Audri beranjak hilang. Lokasi runah Wita pun tidak jauh dari rumah Audri, di Perumahan Coco Garden, Klapanunggal.
“Saya antar naik motor tanpa perasaan apa-apa. Tepat di depan komplek, saya turunkan anak saya itu,” papar Kiftiah kepada Radar Bogor, kemarin.
Setelah sampai di depan pintu keluar Komplek Coco Garden, Audri menunggu angkutan yang biasa dinaikinya untuk belajar les ke rumah temannya tersebut.
Setelah menunggu beberapa menit angkot yang ditunggu tidak kunjung datang, akhirnya Audri meminta mamah dan adiknya yang berusia empat tahun untuk pulang ke rumah karena cuaca yang panas. “Dia meminta saya dan adiknya untuk pulang saja karena panas. Hingga pukul 22.00 WIB, Audri tidak juga ada kabar,” terangnya.
Kiftiah pun berupaya mencari tahu keberadaan anaknya ke sejumlah teman-temannya. Ternyata Audri sejak pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB sama sekali tidak belajar kelompok dan masuk sekolah.
“Saya semakin khawatir. Sudah campur aduk rasanya. Sama sekali sampai sekarang tidak tahu keberadaan anak saya dimana,” ujarnya.
Paman Audri, Ahmad Farhan mengatakan, keluarga sudah berupaya membuat laporan ke Polsel Klapanunggal. Sejak pertempuan terakhir itu, hingga saat ini pihak kepolisian belum memberikan keterangan jelas terkait perkembangan proses laporan mereka. “Kami juga sebar poster, konfirmasi ke pihak sekolah dan teman-temannya. Tapi belum ada titik terang,” ujar Farhan.
Dia berpesan agar semua pihak yang melihat dan tahu keberadaan Audri saat ini untuk memberikan informasi langsung ke pihak keluarga melalui telepon seluler 085771747604.(cr1/c)
