CILEUNGSI- RADAR BOGOR, Pegawai KUA (Kantor Urusan Agama) non ASN (Aparatur Sipil Negara) yang ada di desa-desa wilayah Timur, Kabupaten Bogor, kini bisa kerja dengan tenang dan nyaman. Pasalnya, saat ini mereka sudah dilindungi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakrjaan Cileungsi, Ratna Netty mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan sosialisasi terhadap petugas KUA yang ditempatkan di desa. Dalam pengembangan jaringannya itu, ada puluhan petugas KUA non ASN yang sudah tercover.
“Kami masih terus sosialisasi. Saat ini sudah ada 40 yang sudah menjadi peserja BPJS ketenagakerjaan cabang Cileungsi. Mereka adalah pegawai KUA Kecamatan Cileungsi,” katanya kepada Radar Bogor.
Lebih lanjut Ratna memaparkan, saat ini baru petugas KUA yang ada di Kecamatan Cileungsi. “Cileungsi jadi percontohan. Dan ke depannya semua kantor KUA yang masuk wilayah kerja BPJS Ketenagakerjaan kantor Cabang Cileungsi,” paparnya.
Sementara itu Kepala BPJS Cileungsi, Abdul Sholeh menuturkan, BPJS gandeng KUA ini merupakan hal yang positif. Mengingat pekerjaan mereka mengandung risiko. Dengan tercovernya mereka, mampu akan kerja lebih tenang aman dan nyaman. “Mereka tercover manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan,” tuturnya.
Adapun manfaat yang diberikan BPJS ketenagakerjaan yakni, mmberikan perlindungan pada pekerja melalui 4 program. Program tersebut antara lain, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Pensiun (JP). (Pem)
