25 radar bogor

Hiswana Migas Tambah 15 Persen Pasokan Gas 3 Kg di Wilayah Bogor

Ilustrasi harga elpiji 3 Kg
Ilustrasi harga elpiji 3 Kg

CIAWI-RADAR BOGOR, Untuk menjamin kelancaran kebutuhan gas LPG selama Hari Raya Idul Adha dan libur nasional 17 Agustus, mendatang, Hiswana Migas DPC Bogor memastikan seluruh SPBE maupun agen penyedia gas subsidi di Bumi Tegar Beriman terus memberikan layanannya.

Penambahan alokasi gas pun telah dilakukan PT Pertamina sekitar 15 persen dari jumlah pasokan normalnya.

Ketua Hiswana Migas DPC Bogor, Asep Ery Junaedi mengatakan, untuk pasokan gas berukuran 3 kg telah dilakukan penambahan jumlah, dari alokasi biasanya sebanyak 4.800.000 tabung gas.

“Penambahan jumlah pasokan sudah terelaisasi sejak hari Senin (5/8) lalu. Penambahan itu untuk di seluruh Kabupaten Bogor,” ujarnya kepada Radar Bogor, saat melakukan pengecekan pasokan gas di salah satu agen di Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Minggu (11/8/2019).

Asep mengatakan, pihaknya juga akan kembali melakukan operasi terhadap SPBE maupun agen pasca HUT RI ke-74.

“SPBE dan agen kita pastikan harus terus melayani. Agen ada 75 dan pangkalan ada 1.500 tersebar diseluruh wilayah Kabupaten Bogor,” tuturnya.

Berkaitan dengan harga gas elpiji subsidi, Asep menegaskan, bahwa hari libur nasional tidak akan mempengaruhi peningkatan harga. Lanjut dia, harga gas subsidi akan tetap stabil di harga Rp 16 ribu.

“Harga itu sudah disesuaikan dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Kita pastikan untuk stock gas elpiji juga aman. Kita juga terus pantau untuk ketersediannya,” ujarnya.

Terkait dengan pendistribusian gas melon di wilayah selatan Bumi Tegar Beriman, Asep mengakui pada hari libur nasional kemacetan kerap menjadi penghambat dalam pendisitribusian.

Akan tetapi, pihaknya juga telah berupaya untuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian, agar proses distribusi bisa berjalan dengan baik.

“Untuk distribusi karena wilayah Puncak Bogor ini sering macet, kita kerjasama dengan kepolisian, karena ini barang subsidi harus dilayani dan di prioritaskan,” pungkasnya. (drk/c)