CIBINONG -RADAR BOGOR, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk makin ekspansif dan efisien dengan meningkatkan produktivitas outlet. BTN sebagai Bank yang fokus pada kredit properti dan menjadi bank pelaksana dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), menurut Direktur Distribusi dan Jaringan PT BTN, Dasuki Amsir, maka potensi KPR yang tinggi dapat menjadi ceruk bisnis bagi Bank BTN.
“Kami optimistis, setelah kami tingkatkan statusnya, pencapaian realisasi kredit 2019 dari KC Cibinong dapat menembus di atas Rp200 miliar dengan tetap menjaga proses kredit secara prudent,” kata Dasuki di sela-sela acara peresmian KC Cibinong, kemarin (22/7).
Selain itu, memasuki Semester II Tahun 2019, BTN membuka Kantor Cabang Cibinong yang berada di jantung pemerintahan Kabupaten Bogor, tepatnya di Ruko Cibinong City Center Blok B 20-21 & Blok D 20-21, Jalan Tegar Beriman, Kelurahan Pakansari, Kecamatan Cibinong.
Outlet tersebut merupakan peningkatan status dari kantor yang ada sebelumnya. Kantor Cabang Cibinong tersebut membawahi sekitar tiga outlet Kantor Cabang Pembantu yaitu KCP Citayam, Citereup dan Bojong Gede serta empat outlet Kantor Kas di Sukahati, Sentul, Cilodong dan Jampang.
Latar belakang peningkatan status, tak lepas dari pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bogor yang menggeliat di atas 6,2 persen dengan populasi penduduk yang terus meningkat. Berdasarkan data BPS pada 2019, jumlah penduduk di wilayah Kabupaten Bogor mencapai 5, 8 juta jiwa dengan laju pertumbuhan di atas 2 persen, menjadi potensi yang menarik bagi Bank BTN.
“Perkembangan properti di Bogor akan semakin pesat setelah rampungnya sejumlah proyek infrastruktur transportasi seperti Light Rapid Transportation Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi yang akan melintasi Cibinong,” kata Dasuki.
Dasuki melanjutkan, adanya Bogor Outer Ring Road, dan Jalan tembus Parung-Cibinong dan menyusul proyek infrastruktur lain yang menyentuh Cibinong menjadi alasan BTN meningkatkan status outlet di Cibinong agar dapat memberikan layanan perbankan prima kepada para nasabah maupun pengembang yang akan bermitra dengan BTN.
“Dengan menghitung populasi, dan perkembangan infrastruktur transportasi, rumah tangga di Kecamatan Cibinong akan terus meningkat,” tambahnya.
Dia juga menuturkan, peningkatan status outlet menjadi salah satu strategi Bank BTN mendongkrak bisnisnya. Dengan peningkatan status, kantor cabang bisa menjadi lebih ekspansif dan agresif menawarkan pelayanan produk perbankan, sehingga lebih kompetitif dengan bank di lokasi yang sama.
“Pada 2019, BTN berencana mengembangkan jaringan sebanyak 36 outlet dengan rincian 2 Kantor Cabang baru, peningkatan kelas Kantor Kas (KK) menjadi 26 Kantor Cabang Pembantu, 1 KK, 1 Kantor Cabang Syariah, 6 KC Pembantu Syariah,” tuturnya.
Di sisi lain, Dasuki juga berharap agar Bank BTN tidak hanya dijadikan mitra properti bagi masyarakat, namun juga mitra menabung. “BTN ini layanannya bagus, ATM nya ada di mana-mana. Ada produk tabungan, sebut saja Tabungan BTN Batara, Tabungan BTN Cermat juga produk lainnya. Dan ada juga program khusus Super Untung,” tandasnya. (wil/c)
