25 radar bogor

Kontribusi PLN ULP Bogor Meningkat Rp31 Miliar

DISKUSI: Sejumlah petinggi PLN ULP Bogor saat peresmian kantor ULP Bogor Kota dan ULP Pakuan, Rabu (10/7).

BOGOR–RADAR BOGOR,Dalam lima tahun terakhir, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bogor terus mengalami kemajuan.

Hal itu dibuktikan dengan kontribusinya kepada pendapatan pemerintah kota melalui pajak penerangan jalan (PPJ), dari tahun 2013 ke tahun 2018 yang meningkat hingga Rp31 miliar.
Hal itu diungkapkan Manager UP3 Bogor, Gunawan.

Menurutnya, hasil itu dilatarbelakangi dengan pertumbuhan pelanggan yang meningkat 23,03 persen diiringi dengan pertumbuhan penjua­lan sebesar Rp13,23 persen. Juga pertumbuhan pendapatan sebesar 27,86 persen.

“Kontribusi kita kepada pendapatan pemerintah kota melalui PPJ yang di tahun 2013 sebesar Rp20 miliar menjadi Rp51 miliar pada tahun 2018, ada kenaikan Rp31 miliar atau 158,05 persen,” ujarnya kepada Radar Bogor usai dilakukan peresmian kantor ULP Bogor Kota dan ULP Pakuan yang telah selesai direnovasi pada awal Juli 2019, kemarin (10/7).

PPJ tersebut, kata dia, diperoleh dari pemungutan pajak yang disertakan dalam tagihan rekening listrik dan penjualan token listrik prabayar. Saat ini total pelanggan ULP Bogor kota sebanyak 273.302 dengan total penjualan kWh kumulatif sampai dengan Juni 2019 sebesar 275.000 Mwh. Sementara untuk ULP Pakuan, sebanyak 466 pelanggan yang di akhir Juni 2019 berhasil menjual 1.151.000 MwH secara kumulatif.

“Segmen pelanggan yang dilayani saat ini antara lain pelanggan sosial 1,65 persen, rumah tangga 91,65 persen, bisnis 5,47 persen, industri 0,14 persen, dan kantor pemerintah 1,07 persen,” terangnya.

Gunawan membocorkan rahasia peningkatan pelayanan itu. Menurutnya, salah satu komitmen PLN dalam upaya pelayanan yang lebih baik adalah dengan terus menyapa masya­rakat dan mengedukasi secara langsung. Baik dengan melak­sanakan pemasaran keliling maupun door to door dengan harapan masyarakat mengetahui tentang layanan PLN yang mudah serta dapat diakses melalui contact center 123, PLN Mobile, dan web pln.co.id.

Begitu juga dalam upaya meningkatkan keandalan jaringan listrik. Untuk mengantisipasi terjadinya gangguan pihaknya secara konsisten melaksanakan pemeliharaan preventif maupun penambahan pasokan melalui saluran kabel bawah tanah.

“Dalam upaya mencegah terjadinya bahaya listrik, kami juga secara konsisten melak­sanakan penertiban pemakaian tenaga listrik pada seluruh segmen pelanggan dan penerangan jalan umum liar, serta pemasangan rambu-rambu pada setiap instalasi kami,” jelasnya.

Dengan direnovasinya kantor ULP Pakuan, Gunawan berharap pelayanan akan menjadi lebih efektif dan efisien. Apalagi PLN ULP Pakuan merupakan satu dari tujuh ULP di dalam lingkungan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bogor yang ada di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor.

“Sehingga tidak hanya memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pelayanan publik namun juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah ini,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, Kantor ULP Pakuan yang berlokasi di Jalan Kapten Muslihat Kota Bogor ini diresmikan oleh General Mana­ger PT PLN Persero Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Iwan Pur­nama, setelah dilakukan renovasi selama 10 bulan.

Meski demikian, pelanggan tetap dilayani di kantor sementaranya yang berada di Ruko Laladon Jalan Ibrahim Aji, Kota Bogor. Dalam kegiatan peresmian itu, hadir pula Asisten Umum pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor Achsin Prasetyo. (gal/c)