25 radar bogor

PDPPJ Rombak Pejabat Struktural, Ini Alasannya

BOGOR–RADAR BOGOR,Perusahaan Dae­rah Pasar Pakuan Jaya (PDPPJ) mela­kukan pe­nye­ga­ran pada strukturalnya. Dari 29 pejabat struktural, sebanyak 22 di anta­ra­nya mengemban tugas baru. Mulai dari kepala bagian (kabag), kepala subbagian (kasubag), staf ahli, hingga ke­pala unit (kanit) pasar.

Direktur Utama (Dirut) PDPPJ Kota Bogor Muzakkir menga­takan, dari 29 pejabat yang dirotasi, tujuh di antaranya masih tetap pada jabatannya. Seperti tiga kanit pasar, dua kabag, dan dua kasubag.

Direksi menganggap posisi itu masih dipegang oleh orang yang pas.

“Banyak juga yang tidak berubah, karena kita meng­anggap sudah pas di posisinya,” ujarnya kepada Radar Bogor usia melakukan pelantikan di pelataran kantor PDPPJ Pasar Sukasari, Senin (8/7).

Selain bertujuan untuk pem­binaan dan peningkatan kinerja dari masing-masing bagian, kata Muzakkir, penem­patan jabatan baru itu juga dilatar­belakangi oleh dua indikator. Yakni hasil penilaian direksi terhadap kinerja tiga bulan serta perpaduan assess­ment yang sebelumnya dilakukan.

“Jadi struktural ini perpaduan penilaian dan assessment kita melakukan rotasi,” tuturnya.

Muzakkir meyakini bahwa masing-masing pejabat baru bisa melakukan akselerasi dari setiap program yang telah dan sedang disusun oleh direksi di tahun ini. Salah satunya program Revitalisasi Pasar. Seperti Pasar Jambu Dua, Sukasari, dan lainnya yang akan dimulai pada 2020.

“Insyaallah saat ini kita sedang mulai perencanaan program Revitalisasi Pasar, semoga di awal tahun 2020 sudah bisa kita jalankan,” kata dia.

Di samping itu, sambung dia, para penjabat baru diharapkan bisa secara bertahap menyele­saikan persoalan yang ada di internal PDPPJ. Seperti saat ini yang mulai terlihat tren positif dari sisi pendapatan. Meski diprediksi belum bisa mem­berikan sumbangan pendapatan asli daerah (PAD) untuk Peme­rintah Kota (Pem­kot) Bogor, namun satu hal yang bisa dikejar, yakni cicilan utang pajak dengan nilai yang sudah lumayan besar.

“Memang tahun ini agak berat buat kami bisa melakukan mem­berikan PAD untuk peme­rintah, karena lebih banyak ke problem-problem lama yang kita coba selesaikan tapi insyaallah di tahun 2020 kita sudah bisa menyumbang untuk PAD,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, Kanit Pasar Merdeka saat ini dijabat oleh Untung Tampubolon, Kanit Pasar Devries dijabat oleh Adi Mandala, Kanit Pasar Cumpok, Tanah Baru, dan Pasar Pamo­yanan dijabat oleh Saeful Apriadi, Kanit Pasar Bogor dijabat oleh Maradona dan Kanit Plaza Bogor dijabat oleh Hardian.

Sementara, Kanit Pasar Kebon Kembang masih tetap dijabat oleh Sulhan Kelama Bumi. Begitu pula dengan Kanit Pasar Gunung Batu yang dijabat oleh Iwan Arief Budiman serta Kanit Pasar Jambu Dua Andrian Hikmatulloh.(gal/c)