BOGOR–RADAR BOGOR,Sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) kembali telah mengumumkan jalur pendaftaran mandiri mereka, di luar jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) dan seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN).
Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS) salah satunya. Mereka akan membuka satu lagi jalur pendaftaran mahasiswa baru yang diberi nama Program Kemitraan dan Mandiri (PKM). Sesuai keterangan di laman resmi, program ini bertujuan menjaring calon mahasiswa berkualitas serta meningkatkan kerja sama dan pemerataan kesempatan.
PKM ITS terdiri dari dua bagian yaitu Program Kemitraan dan Program Mandiri. Program Kemitraan disediakan untuk siswa SMA/MA/SMK sesuai persyaratan ditentukan ITS dan merupakan utusan instansi mitra. Mitra tersebut berupa perusahaan, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan pemerintah kota yang memiliki nota kesepahaman dengan ITS. Sementara itu, Program Mandiri disediakan bagi siswa SMA/MA/SMK dari masyarakat umum yang berminat sesuai persyaratan ditentukan ITS.
Calon peserta yang bisa mengikuti seleksi melalui jalur PKM ITS merupakan lulusan SMA/MA/SMK sejenis tahun 2017, 2018, dan 2019. Seleksi ini tidak memerlukan ujian tulis, tetapi berdasarkan nilai atau skor diperoleh dalam ujian tulis berbasis kompetensi (UTBK) 2019 di kelompok Saintek atau Soshum, nilai rapor, dan prestasi lainnya. Secara khusus, peminat untuk Program Studi Desain Produk Industri, Desain Komunikasi Visual, dan Desain Interior pada Fakultas Arsitektur, Desain, dan Perencanaan (FADP) diharuskan mengunggah portofolio. Maka dari itu, calon peserta wajib memiliki nilai UTBK 2019 dengan mengikuti kelompok ujian Saintek atau Soshum. Mengenai daya tampung, jalur PKM ITS tahun ini menyediakan kuota untuk 1.261 mahasiswa untuk dua kelompok ujian tersebut.
PTN lainnya, yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB). ITB segera membuka seleksi mandiri ITB (SM ITB). Sesuai keterangan tercantum dalam laman resmi penerimaan mahasiswa baru ITB 2019/2020, pelaksanaan SM ITB 2019 dilakukan untuk menerima mahasiswa pada semua fakultas/sekolah di ITB.
Kuota jalur mandiri ITB yang tersedia untuk fakultas atau sekolah selain FSRD melalui jalur SM ITB 2019 adalah 20 %. Selebihnya, sebanyak 40 persen melalui SNMPTN dan 40 persen lagi melalui SBMPTN.
Sedangkan kuota untuk FSRD lewat jalur SM ITB 2019 yaitu 30 persen. Di luar itu, sebesar 30 persen melalui SNMPTN dan melalui SBMPTN 40 persen.
Pada seleksi mandiri tahun ini, ITB menyediakan 16 program studi yang bisa dipilih calon peserta dari SMA/MA jurusan IPA yang memiliki hasil UTBK Saintek. Kemudian, untuk calon peserta dari SMA/MA jurusan IPA atau SMA/MA jurusan IPS yang memiliki hasil UTBK Saintek/Soshum bisa memilih 3 fakultas/sekolah.(ran/net)