25 radar bogor

Tingkatkan Marwah PKL, Perbankan Bantu Pedagang Miliki Kios

BOGOR-RADAR BOGOR, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana akan menaikan marwah para Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Dewi Sartika dan sekitarnya, salah satunya dengan cara menjalin kerja sama dengan perbankan.

Nantinya, para pedagang akan diberikan pinjaman melalui dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) agar kedepan mereka memiliki kios di dalam Pasar Kebon Kembang Kota Bogor.

Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim saat melakukan pertemuan dengan perbankan se-Kota Bogor di ruang rapat Narayana, Balai Kota Bogor, Kamis (13/06/2019) siang.

“Kita ingin penataan di Pasar Anyar itu diikuti dengan penataan PKL. Untuk mendorong PKL masuk kedalam pasar dibutuhkan pembiayaan. Nah, kita mencoba kumpulkan perbankan nasional yang di Kota Bogor untuk membantu penyaluran melalui pembiayaan KUR,” ujar Dedie.

Orang nomor dua di Kota Bogor itu melanjutkan, pembiayaan dari perbankan melalui KUR dirasa memungkinkan dana tersebut untuk diserap dan dimanfaatkan oleh para PKL. Tujuan Pemkot Bogor sendiri, yakni ingin memuliakan para pedagang dengan meningkatkan PKL agar memiliki kios di dalam pasar.

“Pembiayaan dana dari perbankan memungkinkan untuk dimanfaatkan oleh para PKL untuk biaya uang muka sewa kios atau pembiayaan-pembiayaan mikro lainnya,” katanya.

Sementara itu, dalam pertemuan tersebut hadir Direktur Utama PD Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor, Muzakkir. Dia mengatakan, dalam rencana penataan PKL pihaknya telah menyediakan sebanyak 700 kios di Pasar Kebon Kembang untuk para PKL berjualan.

“Tentunya kami menyambut baik adanya rencana pembiayaan ini. Untuk para PKL kami telah menyediakan kurang lebih 300-700 kios di Pasar Kebon Kembang,” ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, turut dihadiri pula dinas dan OPD terkait, antara lain Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Pertanian, bagian kerja sama Pemkot Bogor dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bogor. (Humpro :Alif/Ryan/Magang: El-SZ)