JAKARTA-RADAR BOGOR, PSSI merespons keinginan Persebaya Surabaya yang meminta keringanan soal pemainnya yang dipanggil ke timnas U-23 Indonesia. PSSI menyebutkan bahwa proses perekrutan pemain berada di tangan Indra Sjafri sebagai pelatih timnas U-23.
Seperti diketahui, Bajul Ijo bakal ditinggal tiga pemainnya, yakni Rachmat Irianto, M. Alwi Slamet, dan Osvaldo Haay yang dipanggil untuk membela timnas U-23. Ketiganya terancam absen kala Persebaya menjamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Kamis (30/5) dalam laga lanjutan Liga 1 2019.
Persebaya sebelumnya berharap PSSI bisa memberikan dispensasi. Namun, Sekjen PSSI Ratu Tisha menyebut kalau semuanya diserahkan kepada Indra Sjafri.
“Kami terus terang belum lihat suratnya. Nanti akan dicek. Tergantung keputusan pelatih, tapi yang jelas harus diingat bersama baik timnas U-23 dan senior, ini sudah kami komunikasikan dari jauh-jauh hari,” kata Tisha.
PSSI, menurutnya, sudah memberikan surat pemanggilan tiga pekan sebelumnya. Klub juga sudah tahu soal rencana pemanggilan pemain tersebut.
“Kalau kami memberikan satu dispensasi, itu berlaku untuk semua (semua tim akan melayangkan keberatan, Red). Bukan cuma Persebaya, tapi semuanya. Yang kami tahu 2 Juni timnas U-23 sudah harus dipersiapkan dengan baik,” papar Tisha.
Tisha menambahkan bahwa pada tanggal 10 Juni nanti semua pemain akan kembali ke klub masing-masing dan mereka bisa kembali membela tim di Liga 1. Tisha pun memohon pengertian Persebaya soal hal ini.
“Dalam kondisi ini harus ada pengertian satu sama lain antara kepentingan timnas dan klub. Tentunya PSSI bukan siapa-siapa tanpa klub, jadi kami akan mendengarkan masukan dari klub,” kata Tisha. (JPG/magang-hanifah)
