25 radar bogor

Istimewa di Momen Nuzulul Qur’an

Suasana peringatan Nuzulul Quran sekaligus penyerahan bantuan dari Yayasan Baitul Maal PLN kepada RS Islam Bogor, kemarin.
Suasana peringatan Nuzulul Quran sekaligus penyerahan bantuan dari Yayasan Baitul Maal PLN kepada RS Islam Bogor, kemarin.

BOGOR – RADAR BOGOR, Rumah Sakit Islam Bogor memperingati Nuzulul Quran di Gedung Sholeh Iskandar, kemarin.

Acara tersebut dilakukan bersamaan dengan penyerahan dana bantuan yang diterima RS Islam Bogor. Dana bantuan tersebut senilai Rp1 miliar, yang diberikan Yayasan Baitul Maal PLN dan satu unit mobil ambulan, yang didapat dari keluarga Bedjo Santoso.

Ketua Yayasan RS Islam Bogor, Dwi Sudharto mengatakan, kegiatan memperingati Nuzulul Qur’an masih dalam satu rangkaian kegiatan yang sebelumnya dilakukan pada 21 Mei 2019.

Di mana pada kegiatan tersebut, membahas upaya bagaimana lebih memajukan Rumah Sakit Islam di Kota Bogor.

“Wajar rasanya kalau kita ingin memiliki rumah sakit yang baik, Islami dan syari dibangun di Kota Bogor, ” paparnya.

Dwi berharap dengan banyaknya bantuan yang berdatangan, dapat segera mungkin pihaknya merealisasikan rumah sakit yang Islami dan representatif.

“Bersamaan dengan memperingati peristiwa yang istimewa ini, kami juga berharap rumah sakit kami menjadi istimewa untuk warga Bogor,” tuturnya.

Melihat banyaknya dana yang diberikan berbagai pihak, Dwi menilai hal itu disebabkan besarnya keinginan masyarakat untuk memiliki rumah sakit dengan latar belakang Islami. Tak lupa juga Dwi mengucap syukur dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan.

Dwi menyebutkan, dalam acara memperingati Nuzulul Quran, pihaknya juga memberikan santunan kepada 60 kaum duafa dan 50 anak yatim di sekitar RS Islam Bogor. Dwi mengaku RS Islam Bogor rutin setiap tahun memberikan santunan kepada duafa dan anak yatim.

“Alhamdulillah hal itu dilakukan berdasarkan banyaknya bentuk dukungan yang diberikan kepada kami. Beberapa dana yang terkumpul juga nantinya kita akan membangun beberapa fasilitas tambahan,” tutur Dwi.

Dwi memaparkan, beberapa fasilitas tambahan yang dibangun dalam waktu dekat ini, yaitu gedung baru dan masjid RS Islam Bogor.

Pembangunan masjid dilakukan dikarenakan daya tampung masjid saat ini dinilai masih kurang. Sedangkan, jamaah di masjid tersebut cukup banyak sehingga terkadang jamaah terpaksa melakukan salat di lobi RS Islam

“Kalau salat itu kadang penuh sampai ke lobi. Makanya kita ingin pembangunan masjid nantinya selesai dengan cepat,” kata Dwi. (cr1/c)