25 radar bogor

Arungi Liga 2 2019, Pemain Persiraja Wajib Miliki Paspor

JAKARTA-RADAR BOGOR, Persiraja Banda Aceh sudah siap untuk mengarungi ketatnya kompetisi Liga 2 2019. Selain persiapan dalam lapangan, Persiraja juga mewajibkan para pemainnya dan ofisial untuk memiliki paspor.

Hal itu disampaikan Presiden klub H Nazaruddin Dek Gam dalam konferensi pers bersama wartawan di Hotel Keumala, Banda Aceh. Keputusan tersebut diambil manajemen klub berjuluk Laskar Rencong mengingat biaya perjalanan dengan transit di Malaysia lebih murah ketimbang mengambil rute Banda Aceh-Jakarta.

“Kalau misalnya bermain tandang ke Solo, lewat Jakarta harga tiket bisa sampai Rp 4 juta (per orang). Kalau lewat Kuala Lumpur hanya satu juta sekian,” ujar Dek Gam seperti dilansir Rakyat Aceh (Jawa Pos Group).

Nazaruddin Dek Gam menyebut sebagai tim dari daerah paling ujung di Sumatera, Persiraja sangat dirugikan dengan kondisi harga tiket pesawat yang mahal. Pada musim 2018 lalu, Persiraja menghabiskan biaya hingga Rp 2 miliar untuk perjalanan saat laga tandang saja. Persiraja, lanjut Dek Gam, juga memberikan solusi, mengusulkan agar PSSI menambah subsidi untuk Laskar Rencong.

“Alternatif lainnya kami akan coba mengusulkan agar laga tandang jangan sekali, tapi tiga kali. Jadi, dalam sekali kami berangkat (laga tandang) bisa bertanding tiga kali di kandang lawan. Jadi bisa menghemat cukup besar,” katanya.

Lebih jauh, Nazaruddin Dek Gam yang juga anggota DPR RI terpilih menyebut kemungkinan untuk Garuda Indonesia memberi diskon kepada tim Aceh saat bermain tandang.

“Garuda Indonesia itu awalnya dari Aceh, minta diskon tiket 50 persen untuk Persiraja saya pikir sah-sah saja. Masak Garuda Indonesia bisa jadi sponsor Liverpool tapi tidak bisa mendukung Persiraja,” jelas Dek Gam.

Pada Senin (20/5), manajemen Persiraja menggelar buka puasa bersama dengan media di Banda Aceh. Hadir juga dalam buka puasa bersama dan konferensi pers tersebut, wali kota sekaligus pembina Persiraja, Aminullah Usman, Kadispora Banda Aceh, Hamdani, Sekum Persiraja, Rahmat Djailani, dan Media Officer, Ariful Usman.

Selain itu ada staf pelatih dan ofisial tim yang terdiri dari pelatih kepala Hendri Susilo, bersama asisten pelatih Akhyar Ilyas, Wahyu AW, Effendi HT, pelatih kiper Sisgiardi.

Kompetisi Liga 2 2019 dijadwalkan bergulir pada 15 Juni 2019. Persiraja berada di Wilayah bBarat bersama klub-klub Sumatera dan sebagian tim dari pulau Jawa. (JPG/magang-hanifah)