BOGOR-RADAR BOGOR, Hidup adalah rangkaian dari masalah ke masalah. Setiap manusia hidup pasti memiliki masalah, satu masalah selesai muncul masalah yang lain, begitu seterusnya hingga nanti sampai diujung, namun ada satu masalah yang tidak mungkin bisa diselesaikan, yaitu kematian.
Hal tersebut diutarakan Istri Wali Kota Bogor, Yane Bima Arya saat menghadiri acara Ngariung Yuk With D’nars Indonesia di Grand Ballroom Puri Begawan, Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Rabu (15/05/2019) sore.
Di hadapan semua yang hadir, Yane mengungkapkan, banyak masalah-masalah yang dihadapi manusia itu tidak selesai dikarenakan keengganan manusia untuk mengisi dirinya dengan ilmu.
Padahal Allah SWT menciptakan manusia dengan tujuan untuk beribadah dan untuk menjalankan ibadah harus dengan ilmu. Orang-orang yang selamat di dunia adalah orang yang memiliki ilmu, sedangkan yang tersesat adalah yang tidak mau mengejar dan tidak mau membekali dirinya dengan ilmu.
“Hari ini luar biasa, apresiasi saya untuk penyelenggara. Disini kita ngariung ngabuburit untuk sama-sama belajar, mencari ilmu untuk bekal diri kita. Insya Allah yang hadir disini adalah pilihan Allah SWT,” katanya.
Di akhir sambutan, Yane menyebutkan salah satu hadits yang berbunyi, barang siapa yang memperbaiki hubungannya dengan Allah SWT, maka Allah SWT akan memperbaiki hubungan dengan sesamanya. Barang siapa yang mengutamakan urusan akhirat Insya Allah, Allah SWT akan memudahkan urusan dunianya.
Acara yang dimulai selepas sholat ashar ini diikuti ratusan peserta yang tidak hanya berasal dari Kota Bogor. Diisi ragam kegiatan mulai dari presentasi produk D’nars Indonesia oleh Shireen Sungkar dan Fazani, pemutaran video dan donasi ACT dan kajian islam yang disampaikan Ustadz Oemar Mita,Lc. (Humpro:rabas/hari-SZ)
