BOGOR-RADAR BOGOR,Tak mampu mengoperasikan kembali rute Cidangiang – Bubulak, Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) lebih fokus pada rute baru, yaitu Cidangiang – Jungleland yang akan diuji coba pada Senin mendatang (20/5).
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PDJT Kota Bogor Endang Suherman menjelaskan, rencana PDJT merealisasikan trayek Cidangiang – Jungleland bukan sekedar wacana.
Transpakuan Terseok-seok, Pengamat Ungkap Ini Penyebabnya
“Rencananya tanggal 20 Mei kita akan uji coba dengan satu unit bus yang sudah beroperasi di rute Cidangiang – Belanova,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PDJT Kota Bogor Endang Suherman kepada Radar Bogor, kemarin (13/5).
Endang menjelaskan, pembukaan rute tersebut sebetulnya bukan rencana baru. Sebab sejak lama sudah direncanakan. Apalagi saat ini kerjasama antara PDJT dengan pihak Jungleland semakin baik.
Dibukanya rute itu juga setelah melihat kondisi di lapangan bahwa banyak warga Bogor yang ingin berkunjung ke Jungleland namun terkendala transportasi.
“Potensi penumpang cidangiang Jungleland cukup banyak, berdasarkan informasi dari pihak Jungleland kurang lebih ada sekitar 200 orang perhari,” tuturnya.
Kendati demikian, Endang mengaku bahwa rute tersebut tidak akan beroperasi setiap saat. Sebab melihat kebutuhan penumpang juga.
“Kita tidak setiap saat, kondisional saja kalau ada penumpang yang mau kesana maka kita antar,” ungkapnya.
Rute tersebut, sambung dia, nantinya juga menjadi pendapatan yang diharapkan untuk menutupi operasional dan menyokong perusahaan agar tetap berdiri hingga saat ini.
Bangkitkan Gairah Perusahaan, PDJT Buka Trayek Baru Transpakuan. Ini Rutenya!
Setelah sebelumnya PDJT hanya mengandalkan trayek Cidangiang – Belanova dengan tarifnya Rp10 ribu.
“Pada trayek Cidangiang – Junglelang rencananya akan ditarif Rp15 ribu. Itu harga normal tidak disubsidi pemerintah, tarifnya masih memungkinkan sehingga kebutuhan operasional masih bisa tertutup walaupun sudah dua tahun tidak naik tarif,” tegasnya.
