25 radar bogor

Evaluasi Bus ke Jalur Puncak, Perusahaan Wajib Cek Kelayakan Kendaraan

Foto Humas Polres Bogor

BOGOR-RADAR BOGOR, Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) VI menyadari ada beberapa titik jalan di kawasan Puncak Bogor memiliki tingkat kemiringan yang cukup membahayakan.

Bus Mundur dan Terbalik di Puncak Bogor, Berikut Kronologisnya

Meski demikian, BBPJN belum memiliki rencana untuk melakukan evaluasi terhadap jalur wisata Kabupaten Bogor bagian Selatan tersebut.

Kepala BBPJN Wilayah VI, Hari Suko mengatakan, masyarakat perlu menyadari bahwa kondisi Jalan Nasional Puncak Bogor di dominasi perbukitan. Sedangkan, untuk menghindari insiden seperti kecelakaan lalu lintas perlu perhitungan yang tepat dan mengetahui jalur Puncak.

Bus Mundur dan Terbalik di Puncak Bogor, Berikut Kronologisnya

“Harus penuh kesadaran mulai dari kecepatan kendaraan, kondisi jalannya. Dan untuk bus seharusnya dari perusahaan itu kembali melakukan pengecekan kelayakan kendaraan,” ungkapnya kepada Radar Bogor, Kamis (2/5).

Berkaitan dengan tingkat kemiringan jalan, lanjut Hari, selain Tanjakan Selarong, yang berada di Desa Cipayung Girang, Kabupaten Bogor.

Kecelakaan Bus Mundur dan Terbalik di Puncak, Lima Penumpang Luka-luka

Beberapa titik lainnya juga memiliki sisi kemiringan jalan yang cukup tajam. Ia menyebutkan, kemiringan tajam tersebut bermula dari Kecamatan Cisarua yang mengarah ke Cianjur.

“Jalan disitu kemiringannya cukup Tajam. Selain itu berbelok-belok dan cukup membahayakan, jadi tidak bisa asal memacu kecepatan kendaraan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Hari mengatakan, BBPJN hanya bisa berupaya untuk meminimalisir kemungkinan kecelakaan dengan cara membangun escape lane (Jalur Penyelamat).

Rem Blong, Bus Pariwisata Kecelakaan di Tanjakan Selarong Gadog. Puluhan Luka-luka!

Akan tetapi, jalur penyelamat tersebut hanya difungsikan untuk kendaraan yang mengalami kegagalan transmisi atau rem blong ketika sedang dalam kondisi jalanan menurun.

“Untuk escape lane kita baru ada satu. Dan untuk membangun escape lane itu kita butuh rekomendasi dari Komisi Kecelakaan (komisi nasional kecelakaan transportasi, red). Kalau sudah ada rekomendasi itu baru bisa di anggarkan,” ungkapnya.

Diwarnai Jeritan Korban, Begini Video Detik-detik Kecelakaan Bus di Selarong Gadog

Terkait dengan kasus kecelakaan bus terguling di Tanjakan Selarong, Kecamatan Megamendung. Rabu (1/5), ia menerangkan, seharusnya pihak perusahaan dari Bus bisa melakukan evaluasi terhadap bus yang terguling dan nyaris memakan korban jiwa tersebut.

“Itu drivernya harus di evaluasi. Memang kecelakaan bisa terjadi karena masalah Prasarana Jalan, tapi kecelakaan di Puncak juga sering terjadi karena faktor sarana kendaraannya sendiri,” pungkasnya. (drk/c)