CIBINONG – RADAR BOGOR, Baliho ucapan terima kasih yang ditujukan kepada Capres dan Cawapres 02, Prabowo – Sandi di Perumahan Limus Pratama, Desa Limusnunggal, Cileungsi, akhirnya batal diturunkan.
Warga Hadang Petugas yang Ingin Turunkan Baliho Capres 02 di Cileungsi. Lihat Videonya
Baliho yang dipasang oleh relawan Prabowo – Sandi sejak Minggu (28/4/2019) lalu itu, akan tetap terpasang setidaknya hingga 6 hari ke depan, sampai pemasang baliho menyelesaikan perizinan yang diperlukan.
“Dalam turan Tibum, ada beberapa pasal yang memang mengatur pemasangan spanduk, dan baliho. Dan masalah pemasangan baliho yang ramai di Cileungsi itu, sama dengan spanduk biasa,” kata Wakil Bupati Iwan Setiawan seusai audiensi Pemasangan Baliho di Ruang Rapat Bupati, Selasa (30/4/2019).
Warga Bertahan, Baliho Capres 02 di Cileungsi Gagal Diturunkan
Iwan melanjutkan, jika ada pelanggaran, ada tahapan, ada aturannya dan diberi waktu hingga 6 hari ke depan. Selama itu baliho pun akan tetap terpasang.
“Satpol PP akan mempelajari, jika memang ada pelanggaran tidak serta merta dicopot, tapi ada tahapan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Daerah (BPD) Kabupaten Bogor Prabowo-Sandi, Suhandi menilai, tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan dalam pemasangan baliho tersebut.
Hindari Bentrok, Warga Minta Petugas Berseragam Turunkan Baliho Capres 02 di Cileungsi
“Siapa yang keberatan, warga itu kan menyetujui dan tanda tangan tidak mau dicabut, kemudian kita koordinasi, apapun memang harus ikut prosedur hukum. Dijelaskan oleh Satpol PP baliho di Cileungsi tidak termasuk dalam reklame komersil,” katanya.
Dalam aturan Perda, kata Suhandi, tidak ada pungutan pajak untuk baliho non komersil. Menurutnya, jika memang dibutuhkan perizinan, pihaknya akan menempuh perizinan tersebut.
“BPD berterima kasih kepada Wabup Bogor, yang sudah menjelaskan prosedur baliho itu dan membantu memfasilitasi serta meluruskan persoalan ini,” tandasnya. (wil/all)
